Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kursi Ayun Ini Bisa Kurangi Stres

Kompas.com - 05/07/2017, 12:00 WIB
Arimbi Ramadhiani

Penulis

KompasProperti - Kursi jemur mungkin tidak lagi asing di telinga kita, baik yang duduk diam atau yang bisa berayun.

Tetapi, kursi jemur yang satu ini memberi pengalaman bersantai berbeda dari kursi jemur kebanyakan sehingga penat berkurang.

Kodama Zomes adalah kombinasi antara seni dan desain, namun tetap mengutamakan kenyamanan.

Tidak seperti tempat tidur gantung atau ayunan kebanyakan, kursi ini menggantung dari satu titik di atas kepala.

Dengan demikian kursi ini mampu bergoyang dengan lancar bahkan mampu menghindarkan sirup yang Anda bawa tumpah.

shopify.com Kodama Zomes

Kursi ini dapat berayun cepat atau lambat sesuai keinginan dan kebutuhan. Selain itu, berbeda dari kursi ayunan biasanya, Kodama mampu berayun ke segala arah karena geraknya mirip pendulum dengan ritme tertentu.

Studi menunjukkan berayun seperti itu, dapat memberi efek positif kesehatan dalam hal mengatasi kecemasan, mengurangi stres, dan mempromosikan sirkulasi tubuh yang baik.

Kodama juga jauh lebih besar daripada ayunan gantung rata-rata Anda, karena beratnya 110 kilogram dan bisa menampung 600 pon atau kurang lebih empat orang dewasa.

Dengan kekuatan tersebut, Anda bisa berayun bersama-sama keluarga atau teman dekat.

Bingkainya terbuat dari baja dan dilengkapi dengan kasur dan bantal yang terbuat dari bahan busa dan kain pelapis luar, sehingga bisa mengatasi cuaca seperti hujan maupun panas tanpa masalah.

Kursi ini dijual seharga 5.400 dollar AS atau Rp 72 juta dan tampil dalam lima warna berbeda, termasuk dua warna abu-abu, biru, oranye dan hijau.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Pekalongan: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Pekalongan: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Purbalingga: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Purbalingga: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Brebes: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Brebes: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Kebumen: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Kebumen: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Kini, Masyarakat Banyuwangi Tak Lagi Was-was soal Kepastian Tanah

Kini, Masyarakat Banyuwangi Tak Lagi Was-was soal Kepastian Tanah

Berita
Berapa Lama Mesin Cuci di Rumah Anda Bisa Bertahan?

Berapa Lama Mesin Cuci di Rumah Anda Bisa Bertahan?

Tips
5 Tanda Mesin Cuci di Rumah Anda Perlu Diganti

5 Tanda Mesin Cuci di Rumah Anda Perlu Diganti

Tips
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Rembang: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Rembang: Pilihan Ekonomis

Perumahan
MRT Jakarta Gaet SMI, Garap Proyek Mixed Use di Dekat Stasiun Blok M dan ASEAN

MRT Jakarta Gaet SMI, Garap Proyek Mixed Use di Dekat Stasiun Blok M dan ASEAN

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kota Salatiga: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kota Salatiga: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Mulai Rabu Ini, KA Lodaya Resmi Gunakan Kereta Stainless New Generation

Mulai Rabu Ini, KA Lodaya Resmi Gunakan Kereta Stainless New Generation

Berita
Kuartal I-2024, Laba Bersih Ingria Meroket 341 Persen

Kuartal I-2024, Laba Bersih Ingria Meroket 341 Persen

Berita
Selama Kuartal I-2024, KAI Angkut 15,7 Juta Ton Barang

Selama Kuartal I-2024, KAI Angkut 15,7 Juta Ton Barang

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kota Pekalongan: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kota Pekalongan: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Pendapatan dan Laba Bersih Puradelta Lestari Melonjak pada Kuartal Pertama

Pendapatan dan Laba Bersih Puradelta Lestari Melonjak pada Kuartal Pertama

Berita
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com