Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Apartemen Jepang di Simatupang Resmi Dibangun

Kompas.com - 04/03/2016, 13:48 WIB
Arimbi Ramadhiani

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Pengembang asal Jepang PT Tokyu Land Indonesia resmi memulai pembangunan Branz Simatupang di koridor TB Simatupang, Jakarta Selatan.

"Proyek Branz Simatupang adalah proyek pertama Branz yang dibawa keluar dari Jepang dan khusus dipersembahkan untuk masyarakat Indonesia," ujar Presiden Direktur PT Tokyu Land Tai Horikawa saat peletakan batu pertama Branz Simatupang, Jumat (4/3/2016).

Dalam presentasinya, Horikawa mengklaim proyek ini sangat prestisius karena dikembangkan 100 persen oleh Jepang. Mulai dari perencanaan, proses desain, pembangunan konstruksi, hingga operasional pengelolaan, dikendalikan oleh Tokyu Land Corporation.

Tokyu Land telah meneliti dan meriset karakteristik lingkungkan, budaya, warna kota, gaya hidup dan elemen lainnya sejak proyek ini dimulai. Konsep air diusung sebagai simbol dari perpaduan harmonis kultur Jepang dan Indonesia yang diaplikasikan pada setiap bagian apartemen.

Proyek ini memiliki luas area 15.000 meter persegi dengan total luas bangunan 81.000 meter persegi. Dengan dua bangunan utama, jumlah unitnya adalah 381 unit.

Peluncuran Branz Simatupang sendiri dilakukan pada Oktober 2015. Harganya rata-rata dibanderol Rp 40 juta per meter persegi untuk setiap unit.

Pilihan unit yang tersedia yakni tipe 3 kamar tidur seluas 149 meter persegi dan 2 kamar tidur seluas 122 meter persegi. Untuk konstruksi, Tokyu Land menggandeng perusahaan kontraktor utama PT Jaya Obayashi yang juga dari Jepang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com