Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jakarta Selatan, Lokasi Favorit Tempat Tinggal

Kompas.com - 03/11/2015, 17:00 WIB
Ridwan Aji Pitoko

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Selain harga, lokasi menjadi faktor utama yang dipertimbangkan sebelum konsumen membeli properti. Lokasi yang ramai, aksesnya mudah, dan dekat dengan fasilitas menjadi idaman banyak orang. Namun kini, properti di lokasi strategis tersebut cenderung meroket harganya.

Laporan "Indonesia Property Sentiment Survey H2-2015" keluaran situs Rumah123.com menunjukkan bahwa wilayah Tangerang Selatan, Depok, Bogor, dan Bekasi masih menjadi idaman banyak orang untuk ditinggali selain ibu kota Jakarta.

Dari survei tersebut, Tangerang memperoleh persentase paling besar yakni 37 persen. Kemudian diikuti berurutan oleh Depok, Bogor, dan Bekasi masing-masing 25 persen, 22,4 persen, dan 14,9 persen.

Untuk Jakarta sendiri, Jakarta Selatan masih memimpin lokasi favorit yang dipilih masyarakat dengan raihan 36,4 persen. Wilayah Jakarta Barat menduduki posisi kedua dengan 22,7 persen. Sementara Jakarta Timur, Pusat dan Utara masing-masing sebesar 22,4 persen, 9,1 persen, dan 7,6 persen.

"Jakarta Selatan memiliki lokasi yang masih penuh pohon, nyaman, ramai dan harganya juga masih bersahabat," kata Country General Manager Rumah123.com, Ignatius Untung, di Jakarta, Selasa (3/11/2015).

Selain wilayah-wilayah tersebut, kota-kota besar seperti Bandung, Yogyakarta, Medan, dan Palembang menjadi alternatif lain sebagai tempat tinggal. Keempat kota itu dianggap memiliki infrastruktur yang cukup baik.

"Untuk di Pulau Jawa dan di luar Jabodetabek, Bandung menjadi favorit. Sebanyak 36 persen responden di luar Kota Bandung memilih untuk tinggal di sana. Sementara dari Bandung sendiri, ada 62 persen," jelas Ignatius.

Sementara itu, di Pulau Sumatera, Medan menjadi yang terdepan untuk lokasi menetap. Sebanyak 92 persen responden dari Medan dan 34 persen responden luar Medan memilih Kota Melayu Deli itu sebagai tempat tinggal favorit mereka.

Dimas Jarot Bayu/Kompas.com Klaster Barcelona di perumahan Pesona Cinere Residences.
Untuk jenis hunian, masyarakat Indonesia masih memegang pakem lama yang menjadikan rumah tapak atau landed house sebagai favorit tempat tinggal. Alasannya jelas, yakni dengan memiliki rumah tapak maka secara otomatis akan memiliki tanah juga.

"Bentuk rumah tapak masih menjadi favorit. Tapi perlahan apartemen juga tumbuh tidak hanya di pusat kota melainkan di pinggiran kota juga," ungkap Ignatius.

Situs Rumah123.com juga melansir bahwa transaksi rumah dan apartemen per September 2015 mencapai angka cukup besar meskipun ada perlemahan di sektor bisnis properti.

"Di 'Jakarta Property Week' yang kita selenggarakan selama empat hari pada September kemarin tingkat transaksi yang tercatat adalah Rp 200 miliar," tandas Head of Marketing Development Rumah123.com, Raetedy Refanatha.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Sejak Prabowo Dilantik, KPR Subsidi Disalurkan bagi 111.193 Rumah

Sejak Prabowo Dilantik, KPR Subsidi Disalurkan bagi 111.193 Rumah

Berita
[POPULER PROPERTI] Penjelasan Nusron soal Kontroversi Pembatalan Sertifikat Milik Aguan di Laut Tangerang

[POPULER PROPERTI] Penjelasan Nusron soal Kontroversi Pembatalan Sertifikat Milik Aguan di Laut Tangerang

Berita
Daftar Rumah Subsidi Terjangkau di Kabupaten Trenggalek

Daftar Rumah Subsidi Terjangkau di Kabupaten Trenggalek

Perumahan
Dapat Perintah Prabowo, Kementerian PU Usahakan Diskon Tarif Tol Lebaran

Dapat Perintah Prabowo, Kementerian PU Usahakan Diskon Tarif Tol Lebaran

Berita
112 Rumah Rp 400 Jutaan di Kawarang Terjual dalam Sehari

112 Rumah Rp 400 Jutaan di Kawarang Terjual dalam Sehari

Perumahan
Jombang: Solusi Rumah Subsidi dengan Harga Terjangkau

Jombang: Solusi Rumah Subsidi dengan Harga Terjangkau

Perumahan
Panjang Jalan Nasional 2025 Tak Bertambah akibat Efisiensi Anggaran

Panjang Jalan Nasional 2025 Tak Bertambah akibat Efisiensi Anggaran

Berita
Anda Mencari Rumah Subsidi? Tengoklah Sampang, Harga Rp 151 Juta

Anda Mencari Rumah Subsidi? Tengoklah Sampang, Harga Rp 151 Juta

Perumahan
MLFF Tak Kunjung Terlaksana, Kementerian PU Fokus Bereskan Tata Kelola

MLFF Tak Kunjung Terlaksana, Kementerian PU Fokus Bereskan Tata Kelola

Berita
Ditantang Pengembang Segera Lakukan Audit, Ara Andalkan BPK

Ditantang Pengembang Segera Lakukan Audit, Ara Andalkan BPK

Berita
Gelar Gathering, Springhill Palembang Residences Perkenalkan Hunian Bergaya Jepang

Gelar Gathering, Springhill Palembang Residences Perkenalkan Hunian Bergaya Jepang

Hunian
Gelar Customer Gathering, Botanica Springhill Residences Perkenalkan Rumah Contoh

Gelar Customer Gathering, Botanica Springhill Residences Perkenalkan Rumah Contoh

Hunian
Lampaui Target, 'Marketing Sales' Jababeka Capai Rp 3,19 triliun

Lampaui Target, "Marketing Sales" Jababeka Capai Rp 3,19 triliun

Berita
Disiapkan buat Jalur Mudik Lebaran, Ini Progres Tol Palembang-Betung

Disiapkan buat Jalur Mudik Lebaran, Ini Progres Tol Palembang-Betung

Berita
Penjelasan Nusron soal Kontroversi Pembatalan Sertifikat Milik Aguan di Laut Tangerang

Penjelasan Nusron soal Kontroversi Pembatalan Sertifikat Milik Aguan di Laut Tangerang

Berita
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau