Harga Apartemen di Makassar Lebih Mahal Ketimbang Bandung

Menurut laporan Bank Indonesia (BI) dalam survei properti komersial yang dilansir dua pekan lalu menunjukkan harga rerata apartemen di ibu kota Sulawesi Selatan mencapai Rp 20.022.590 per meter persegi. Angka ini naik tipis 1,70 persen daripada pencapaian kuartal I-2015 seharga Rp 19.688.788 per meter persegi.

Sementara di ibu kota Jawa Barat, harga rerata apartemen berada pada level Rp 19.157.974 per meter persegi atau 3,13 persen lebih tinggi dari kuartal sebelumnya yang mencapai Rp Rp 18.575.659 per meter persegi. Selisih harga ini dimungkinkan, karena pasokan apartemen di kota Bandung jauh lebih banyak dibanding Makassar.

Per kuartal II-2015, pasokan apartemen yang masuk pasar kota Bandung sebanyak 24.221 unit atau tumbuh 4,60 persen dibandingkan kuartal sebelumnya. Sedangkan pasokan apartemen yang masuk pasar Makassar 2.532 unit. Serupa dengan jumlah pasokan pada kuartal I-2015, dengan kata lain tidak ada tambahan pasokan anyar.

Hal itu memengaruhi tingkat penjualan kuartal II-2015 yang meningkat 2,9 persen menjadi 90,74 persen dibandingkan penjualan kuartal sebelumnya sebesar 88,12 persen. 

Kenaikan tipis juga terjadi pada penjualan apartemen di Bandung yang hanya tercatat sebesar 0,19 persen menjadi 96,71 persen dari sebelumnya 96,53 persen.