"Proyek ini milik Kementerian Perhubungan di bawah Direktorat Jenderal Perkeretaapian. Tujuannya adalah peningkatan pelayanan kereta api," ujar Direktur Keuangan Wika Adji Firmantoro usai Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) di Kantor Pusat Wika, Jakarta, Kamis (30/7/2015).
Lingkup utama pekerjaan proyek meliputi pekerjaan platform, yaitu Stasiun Manggarai, Matraman dan Jatinegara. Lingkup utama lainnya adalah jalan rel yang mencakup pasokan, penghamparan dan pemadatan ballast, pasokan dan pemasangan bantalan, dan pasokan dan pemasangan rel termasuk turn out serta scissor crossing.
Proyek double track ganda Manggarai-Jatinegara ini bukanlah proyek pertama Wika untuk pekerjaan infrastruktur perkeretaapian. Sebelumnya, Wika pernah menyelesaikan Proyek Elevated Railway Double Track Manggarai-Kota, Double Track Kutoarjo-Yogyakarta, Double Track Tanah Abang-Serpong, Depo Depok, Jembatan KA Baru BH. 1549 Tahap 1 antara Lebeng-Maos Lintas Bogor-Yogyakarta Paket JB.12-06, Double Track Kereta Api Cikampek - Cirebon Lintas Utara II, Segmen III, Double Track Semarang-Bojonegoro, dan Mass Rapid Transit (MRT) CP 101-102, CP 104-105 yang saat ini sedang berlangsung.
Selain di Pulau Jawa, Wika juga menjajaki proyek kereta api di Aceh dan Sulawesi. Namun, proyek ini masih dalam proses tender.