Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemancangan "Satu Juta Rumah" Bisa Dibagi dalam Tiga Wilayah

Kompas.com - 24/03/2015, 09:00 WIB
Arimbi Ramadhiani

Penulis

PONTIANAK, KOMPAS.com - Program pembangunan sejuta rumah akan dimulai akhir April 2015. Dimulainya program tersebut ditandai kegiatan pemancangan atau ground breaking yang digelar serentak di seluruh Indonesia.

Karena tersebar di seluruh Indonesia, menurut Ketua Umum DPP Realestate Indonesia (REI), Eddy Hussy, pemerintah akan kesulitan jika melaksanakannya di 33 provinsi.

"Kami sarankan pemerintah membagi 3 wilayah atau 3 regional. Tapi, yang menentukan tetap dari tim Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), dan Bank BTN," ujar Eddy saat berbincang dengan wartawan di Pondok Pengkang, Kecamatan Siantan, Kalimantan Barat, Ahad malam (22/3/2015).

Eddy mengatakan, saat kegiatan pemancangan, yang meliputi penandatangan regulasi pembangunan sejuta rumah, semua daerah pasti ingin ikut dilibatkan. Dengan membaginya menjadi tiga regional, pemerintah tidak perlu mengadakan pemancangan di 33 provinsi di Indonesia.

Usulan REI, tiga regional ini terbagi atas Sumatera sebagai regional pertama, Jawa dan Kalimantan sebagai regional kedua, serta daerah Indonesia Timur sebagai regional ketiga. Namun, hingga saat ini, pemerintah belum memutuskan apakah nantinya akan membagi ke dalam tiga regional tersebut.

"Ground breaking ini proyek pemerintah. Tapi, kita tidak mungkin ke semua tempat. Maka akan dicari lokasi yang tepat. Jumlah rumahnya dan proyek siap. Daerah yang betul-betul memenuhi syarat langsung kerja. Ini yang belum diputuskan," ucap Eddy.

Eddy menambahkan, REI mungkin bukan satu-satunya yang mengajukan pembagian daerah tersebut. Dia pun memberi kebebasan kepada pemerintah untuk menentukan teknis kegiatan pemancangan tersebut.

Menurut Eddy, masih ada beberapa tahapan yang dilakukan pemerintah, misalnya rapat-rapat dan koordinasi dengan pihak terkait seperti pemerintah daerah. Namun, daerah yang sudah pasti menjadi pusat kegiatan pemancangan adalah Jakarta dan sekitarnya.

Sebelumnya, pemerintah sendiri mengaku akan menggelar kegiatan pemancangan di 33 provinsi, caranya adalah dengan menggunakan telekonferensi yang disiarkan secara serempak.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Belitung: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Belitung: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Clement Francis Terpilih Jadi Ketua Umum AREBI 2024-2027

Clement Francis Terpilih Jadi Ketua Umum AREBI 2024-2027

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangka Tengah: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangka Tengah: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangka Selatan: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangka Selatan: Pilihan Ekonomis

Perumahan
REI Nilai Gebrakan Ara Bertolak Belakang dengan Satgas Perumahan

REI Nilai Gebrakan Ara Bertolak Belakang dengan Satgas Perumahan

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bintan: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bintan: Pilihan Ekonomis

Perumahan
[POPULER PROPERTI] Ara Bagi-bagi Rp 100 Juta Buat Penghuni Huntap Cianjur

[POPULER PROPERTI] Ara Bagi-bagi Rp 100 Juta Buat Penghuni Huntap Cianjur

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Karimun: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Karimun: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Ingin Perpanjang Masa Pakai Kipas Angin di Rumah? Lakukan 5 Hal Ini

Ingin Perpanjang Masa Pakai Kipas Angin di Rumah? Lakukan 5 Hal Ini

Tips
Pemerintah Punya Cara Pindahkan Warga di Zona Merah Gempa Cianjur

Pemerintah Punya Cara Pindahkan Warga di Zona Merah Gempa Cianjur

Berita
Pakuwon Mall Bekasi Dibuka, Standar Baru Berbelanja Senilai Rp 843 miliar

Pakuwon Mall Bekasi Dibuka, Standar Baru Berbelanja Senilai Rp 843 miliar

Ritel
Ara Bagi-bagi Rp 100 Juta Titipan Prabowo Buat Penghuni Huntap Cianjur

Ara Bagi-bagi Rp 100 Juta Titipan Prabowo Buat Penghuni Huntap Cianjur

Berita
Tepis soal Proyek Jumbo Disetop, Dody: Cuma Selektif

Tepis soal Proyek Jumbo Disetop, Dody: Cuma Selektif

Berita
Cakupan Layanan Irigasi Bendungan Semantok Akan Ditambah 499 Hektar

Cakupan Layanan Irigasi Bendungan Semantok Akan Ditambah 499 Hektar

Berita
Keluhan Penghuni Huntap Tahap III Cianjur, Mulai dari Air Keruh hingga Baru Dapat Sertifikat 10 Tahun

Keluhan Penghuni Huntap Tahap III Cianjur, Mulai dari Air Keruh hingga Baru Dapat Sertifikat 10 Tahun

Berita
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau