Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Harga Perkantoran Premium Jakarta Termahal Kedua di Asia Tenggara

Kompas.com - 22/01/2015, 11:59 WIB
Hilda B Alexander

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Menurut hasil riset Global Commercial Property 2015 keluaran Knight Frank, perkantoran premium Jakarta menempati posisi kedua termahal di Asia Tenggara setelah Singapura.

Harga jual ruang kantor premium Jakarta saat ini mencapai angka 5.690 dollar AS atau setara Rp 70,4 juta per meter persegi. Dengan uang 100 juta dollar AS (Rp 1,2 triliun), jumlah belanja perkantoran perusahaan multinasional, ruang kantor premium yang bisa dimiliki seluas 17.572 meter persegi.

Sementara harga perkantoran Singapura sendiri saat ini berada pada posisi 28.340 dollar AS atau ekuivalen dengan Rp 350,7 juta per meter persegi. Bangkok di urutan ketiga dengan 3.967 dollar AS (Rp 49,06 juta) per meter persegi, dan Kuala Lumpur dengan 2.923 dollar AS (Rp 36,1 juta) per meter persegi.

Meski demikian, haga jual gedung perkantoran premium di ibu kota Indonesia ini masih jauh lebih murah ketimbang Seoul, Shanghai, Madrid, dan Dubai. 

Jangan bicara perkantoran di Hongkong, karena harganya termahal di dunia yakni 70.000 dollar AS (Rp 866,3 juta) per meter persegi. Jadi, dengan uang di kantong sebanyak 100 juta dollar AS, Anda hanya bisa membeli ruang kantor seluas 1.427 meter persegi.

Hasil riset tersebut juga mengatakan, secara global, Jakarta menempati posisi ke 27 termahal dari 32 kota dunia yang disurvei.

Ada pun sepuluh kota dengan harga perkantoran premium termahal, selain Hongkong, juga Singapura, Tokyo dengan 27.453 dollar AS (Rp 339,7 juta) per meter persegi, Paris dengan 25.033 dollar AS (Rp 309,8 juta) per meter persegi, London dengan 22.557 dollar AS (Rp 279 juta) per meter persegi, dan Zurich 20.565 dollar AS (Rp 254,5 juta) per meter.

Berikutnya Jenewa 20.524 dollar AS (Rp 254 juta) per meter persegi, New York 16.310 dollar AS (Rp 201 juta) per meter persegi, Stockholm 14.165 dollar AS (Rp 175 juta) per meter persegi, dan Oslo 13.061 dollar AS (Rp 161,6 juta) per meter persegi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau