Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bangun Apartemen di Serpong, PT PP Properti Kucurkan Rp 500 Miliar

Kompas.com - 06/01/2015, 18:57 WIB
Arimbi Ramadhiani

Penulis

SERPONG, KOMPAS.com - Perusahaan konstruksi PT PP (Persero) Tbk melalui anak usahanya, PT PP Properti, mengembangkan proyek apartemen baru di Serpong, Tangerang. Proyek tersebut berada di lahan seluas satu hektar dan PT PP Properti akan membangun dua menara apartemen, yaitu The Ayoma Apartment.

"Ini strategi perusahaan dalam memenuhi peningkatan kebutuhan hunian dengan nilai investasi Rp 500 miliar," ujar Direktur Operasi PT PP Properti Galih Saksono, di Serpong, Selasa (6/1/2015).

Galih menuturkan, Serpong menjadi pilihan lokasi apartemen karena kawasan tersebut tengah berkembang. Sementara itu, menurut Project Manager The Ayoma Apartment, Nurjaman, lokasi tersebut merupakan lokasi yang unik karena masih ditumbuhi pepohonan rindang. Pihaknya tidak akan menggusur lingkungan asri tersebut, namun menjadikannya nilai tambah.

"Kami targetkan 600 unit pada tower pertama terjual dalam waktu enam bulan dengan target pendapatan keduanya Rp 1 triliun," ujar Nurjaman.

The Ayoma sendiri akan mencakup 1.000-1.200 unit apartemen. Saat ini, Ayoma sedang tahap finalisasi. Nantinya, apartemen ini akan dilengkapi lahan parkir basement.

Khusus untuk Ayoma, PT PP Properti mendatangkan arsitek dari Singapura. Harga apartemen di sini dibanderol Rp 17 juta per meter persegi dengan tipe yang masih akan disesuaikan.

Rencananya, apartemen tersebut akan dibangun setelah seluruh unit terjual sebanyak 60 persen saat peluncurannya pada Februari mendatang. Galih menuturkan, target pasar apartemen ini adalah masyarakat kelas menengah sampai kelas atas.

"Kami targetkan mulai dibangun pada kuartal IV atau September 2015. Sementara pembangunannya diperkirakan selesai 20-24 bulan setelahnya," ujar Galih.

Sebelumnya, PT PP Properti juga tengah merancang pembangunan apartemen Grand Kamala Lagoon di atas lahan seluas kurang lebih 25 hektar di kawasan Bekasi. Untuk proyek tersebut pengembang pelat merah itu mendapat kucuran kredit dari Bank BTN senilai Rp 250 miliar. Baca: BTN Kucurkan Rp 250 Miliar untuk Apartemen di Bekasi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Hingga Awal November, 1,9 Juta Sertifikat Tanah Elektronik Diterbitkan

Hingga Awal November, 1,9 Juta Sertifikat Tanah Elektronik Diterbitkan

Berita
Begini Cara Cek Nilai Tanah di Suatu Daerah Secara Online

Begini Cara Cek Nilai Tanah di Suatu Daerah Secara Online

Berita
Mau Bikin AJB Tanah atau Rumah? Berikut Syarat dan Cara Mengurusnya

Mau Bikin AJB Tanah atau Rumah? Berikut Syarat dan Cara Mengurusnya

Berita
Hingga Oktober, Pemerintah Gelontorkan Rp 282,9 Triliun buat Infrastruktur

Hingga Oktober, Pemerintah Gelontorkan Rp 282,9 Triliun buat Infrastruktur

Berita
119,7 Juta Bidang Tanah Telah Terdaftar melalui PTSL

119,7 Juta Bidang Tanah Telah Terdaftar melalui PTSL

Berita
Jalan Tol Tanjung Pura-Pangkalan Brandan Akan Difungsikan saat Nataru

Jalan Tol Tanjung Pura-Pangkalan Brandan Akan Difungsikan saat Nataru

Berita
Persiapan PP Jelang Nataru, Mulai Jalan Tol hingga Mal

Persiapan PP Jelang Nataru, Mulai Jalan Tol hingga Mal

Berita
'Face Recognition' Digunakan 5,8 Juta Kali, Terbanyak di Stasiun Gambir

"Face Recognition" Digunakan 5,8 Juta Kali, Terbanyak di Stasiun Gambir

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Belitung Timur: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Belitung Timur: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Dibanderol Rp 1,5 Miliar, Rumah di Sawangan Ini Tak Butuh Renovasi Lagi

Dibanderol Rp 1,5 Miliar, Rumah di Sawangan Ini Tak Butuh Renovasi Lagi

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Belitung: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Belitung: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Clement Francis Terpilih Jadi Ketua Umum AREBI 2024-2027

Clement Francis Terpilih Jadi Ketua Umum AREBI 2024-2027

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangka Tengah: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangka Tengah: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangka Selatan: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangka Selatan: Pilihan Ekonomis

Perumahan
REI Nilai Gebrakan Ara Bertolak Belakang dengan Satgas Perumahan

REI Nilai Gebrakan Ara Bertolak Belakang dengan Satgas Perumahan

Berita
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau