Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Radwende"... Inilah Aplikasi Kebutuhan Rute Bersepeda di Perkotaan!

Kompas.com - 13/08/2014, 10:53 WIB
Tabita Diela

Penulis

KOMPAS.com - Kota Wiesbaden di Jerman pernah menyandang predikat sebagai kota terburuk di negaranya bagi pengendara sepeda. Sebuah agensi kreatif setempat rupanya keberatan dengan predikat tersebut.

Agensi bernama Scholz & Volkmer tersebut turun tangan dalam memperbaiki sistem jalur sepeda di Wiesbaden. Konsep mereka sederhana, alih-alih sekadar membangun jalur, agensi ini mencari tahu terlebih dahulu rute yang kerap digunakan para pengendara sepeda.

Solusi yang ditawarkan Scholz & Volkmer tersebut seolah menunjukkan, bahwa penyediaan fasilitas umum bukan sebatas gengsi bagi pemerintah kota setempat. Fasilitas umum merupakan bentuk pelayanan dari kota untuk penduduknya yang sudah berpartisipasi dalam banyak hal, termasuk menggerakkan roda perekonomian di kota itu. Jadi, pandangan bahwa kehadiran fasilitas umum seharusnya berangkat dari kebutuhan masyarakat pada dasarnya bukanlah hal janggal.

www.fastcoexist.com Dengan aplikasi bernama Radwende ini, rute pengendara sepeda akan tercatat pada peta digital. Semakin banyak rute digunakan, artinya rute tersebut memang nyaman bagi para pengendara sepeda.
Scholz & Volkmer menggunakan aplikasi bernama Radwende. Dengan menggunakan aplikasi ini, rute pengendara sepeda akan tercatat pada peta digital. Semakin banyak rute digunakan, artinya rute tersebut memang nyaman bagi para pengendara sepeda. Rute inilah yang harus diberikan fasilitas khusus pengendara sepeda oleh pemerintah.

"Kami percaya pada perubahan, karena banyak orang di Balai Kota, begitu juga dengan penduduk, yang ingin hal itu terjadi," ujar pendiri Scholz & Volkmer, Michael Volkmer.

Menariknya, Volkmer menganggap proyek ini seperti teori ayam dan telur. Pemerintah enggan menyediakan sarana bersepeda, jika masyarakat tidak ada yang bersepeda. Sementara, masyarakat juga enggan bersepeda jika pemerintah tidak menjamin keamanan mereka.

www.fastcoexist.com Volkmer menganggap proyek ini seperti teori ayam dan telur. Pemerintah enggan menyediakan sarana bersepeda, jika masyarakat tidak ada yang bersepeda. Sementara, masyarakat juga enggan bersepeda jika pemerintah tidak menjamin keamanan mereka.
Volkmer optimistis, aplikasinya bisa memutus teori tersebut hingga masyarakat mau bersepeda demi menyediakan data valid bagi pemerintah. Pada akhirnya, pemerintah rela membangun fasilitas yang bersangkutan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Gelar Gathering, Springhill Palembang Residences Perkenalkan Hunian Bergaya Jepang

Gelar Gathering, Springhill Palembang Residences Perkenalkan Hunian Bergaya Jepang

Hunian
Gelar Customer Gathering, Botanica Springhill Residences Perkenalkan Rumah Contoh

Gelar Customer Gathering, Botanica Springhill Residences Perkenalkan Rumah Contoh

Hunian
Lampaui Target, 'Marketing Sales' Jababeka Capai Rp 3,19 triliun

Lampaui Target, "Marketing Sales" Jababeka Capai Rp 3,19 triliun

Berita
Disiapkan buat Jalur Mudik Lebaran, Ini Progres Tol Palembang-Betung

Disiapkan buat Jalur Mudik Lebaran, Ini Progres Tol Palembang-Betung

Berita
Penjelasan Nusron soal Kontroversi Pembatalan Sertifikat Milik Aguan di Laut Tangerang

Penjelasan Nusron soal Kontroversi Pembatalan Sertifikat Milik Aguan di Laut Tangerang

Berita
Sertifikat Elektronik Dianggap Tak Aman, Nusron: Sistem Keamanannya Berlapis

Sertifikat Elektronik Dianggap Tak Aman, Nusron: Sistem Keamanannya Berlapis

Berita
Terkendala Cuaca dan Material, Bendungan Meninting Kelar Maret 2025

Terkendala Cuaca dan Material, Bendungan Meninting Kelar Maret 2025

Berita
Mal Terbesar di Timur Bekasi, Living World Grand Wisata Resmi Dibuka

Mal Terbesar di Timur Bekasi, Living World Grand Wisata Resmi Dibuka

Ritel
Tanah Eks BLBI Karawaci Mau Dimanfaatkan untuk Program 3 Juta Rumah

Tanah Eks BLBI Karawaci Mau Dimanfaatkan untuk Program 3 Juta Rumah

Berita
Nusron Bantah Sertifikat Milik Aguan Batal Dicabut, Ini Penjelasannya

Nusron Bantah Sertifikat Milik Aguan Batal Dicabut, Ini Penjelasannya

Berita
Revitalisasi Stadion Maguwoharjo Diklaim Sesuai Standar PSSI dan FIFA

Revitalisasi Stadion Maguwoharjo Diklaim Sesuai Standar PSSI dan FIFA

Fasilitas
Menurut Fengsui, Ini Cara yang Tepat Menempatkan Jam Dinding di Rumah

Menurut Fengsui, Ini Cara yang Tepat Menempatkan Jam Dinding di Rumah

Tips
Klarifikasi Nusron Wahid: Tidak Benar Sertifikat Milik Aguan Batal Dicabut

Klarifikasi Nusron Wahid: Tidak Benar Sertifikat Milik Aguan Batal Dicabut

Berita
Pilihan Rumah Subsidi di Pekalongan: Mulai Rp 130 Juta

Pilihan Rumah Subsidi di Pekalongan: Mulai Rp 130 Juta

Perumahan
Cocok untuk Milenial dan Gen Z, Springhill Yume Green Tawarkan Hunian Modern dan Terjangkau

Cocok untuk Milenial dan Gen Z, Springhill Yume Green Tawarkan Hunian Modern dan Terjangkau

Hunian
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau