Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Sistem Grid"... Furnitur Keren dengan Fungsi Modular!

Kompas.com - 03/07/2014, 11:25 WIB
Latief

Penulis

KOMPAS.com - Sistem grid ini adalah rangkaian furnitur yang dibuat dengan konsep tampilan dua dimensi. Desainernya, Ying Chang memanifestasikan rangkaian furnitur ini sebagai meja fungsional terdiri dari modul khusus untuk bermacam kebutuhan penggunanya.

Berbentuk jala kotak-kotak, furnitur ini dibuat dalam tiga ukuran dengan kapasitas penyimpanan yang juga berbeda sesuai kebutuhan sehari-hari, mulai ukuran A3, A4 persegi, serta A5. Dengan demikian, konsumen bisa memiliki kontrol penuh atas setiap aspek dari konfigurasi furnitur ini.

www.designboom.com Untuk memberikan aksen warna, Chang mengatur posisi atau peletakan yang hirarki antara buku, pena, dan peralatan sehari-hari lainnya.
Dengan material kawat dan rangka baja, Chang menggunakan batangan aluminium untuk membentuk struktur furnitur ini. Itu dia lakukan terutama untuk mentransfer beban dari komponen ke komponen yang menempel.

Untuk memberikan aksen warna, Chang mengatur posisi atau peletakan yang hirarki antara buku, pena, dan peralatan sehari-hari lainnya. Sementara itu, permukaan atas dapat dimanfaatkan untuk memasak, membaca, bekerja, atau bersantai.

www.designboom.com Untuk memberikan aksen warna, Chang mengatur posisi atau peletakan yang hirarki antara buku, pena, dan peralatan sehari-hari lainnya. Sementara itu, permukaan atas dapat dimanfaatkan untuk memasak, membaca, bekerja, atau bersantai.
"Ruang hidup kita semakin kecil, yang kadang membuat kita selalu bergabung dengan ruang kerja di antara tabel, meja, dan rak yang bentuknya terus berkembang namun bentuk dasarnya tetap tidak berubah," ujar Chang.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Harta Properti Gubernur Bengkulu, Tersangka Kasus Pemerasan dan Gratifikasi

Harta Properti Gubernur Bengkulu, Tersangka Kasus Pemerasan dan Gratifikasi

Berita
Hingga Awal November, 1,9 Juta Sertifikat Tanah Elektronik Diterbitkan

Hingga Awal November, 1,9 Juta Sertifikat Tanah Elektronik Diterbitkan

Berita
Begini Cara Cek Nilai Tanah di Suatu Daerah Secara Online

Begini Cara Cek Nilai Tanah di Suatu Daerah Secara Online

Berita
Mau Bikin AJB Tanah atau Rumah? Berikut Syarat dan Cara Mengurusnya

Mau Bikin AJB Tanah atau Rumah? Berikut Syarat dan Cara Mengurusnya

Berita
Hingga Oktober, Pemerintah Gelontorkan Rp 282,9 Triliun buat Infrastruktur

Hingga Oktober, Pemerintah Gelontorkan Rp 282,9 Triliun buat Infrastruktur

Berita
119,7 Juta Bidang Tanah Telah Terdaftar melalui PTSL

119,7 Juta Bidang Tanah Telah Terdaftar melalui PTSL

Berita
Jalan Tol Tanjung Pura-Pangkalan Brandan Akan Difungsikan saat Nataru

Jalan Tol Tanjung Pura-Pangkalan Brandan Akan Difungsikan saat Nataru

Berita
Persiapan PP Jelang Nataru, Mulai Jalan Tol hingga Mal

Persiapan PP Jelang Nataru, Mulai Jalan Tol hingga Mal

Berita
'Face Recognition' Digunakan 5,8 Juta Kali, Terbanyak di Stasiun Gambir

"Face Recognition" Digunakan 5,8 Juta Kali, Terbanyak di Stasiun Gambir

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Belitung Timur: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Belitung Timur: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Dibanderol Rp 1,5 Miliar, Rumah di Sawangan Ini Tak Butuh Renovasi Lagi

Dibanderol Rp 1,5 Miliar, Rumah di Sawangan Ini Tak Butuh Renovasi Lagi

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Belitung: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Belitung: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Clement Francis Terpilih Jadi Ketua Umum AREBI 2024-2027

Clement Francis Terpilih Jadi Ketua Umum AREBI 2024-2027

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangka Tengah: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangka Tengah: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangka Selatan: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangka Selatan: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau