Tak main-main, proyek properti yang bakal mereka dirikan berukuran raksasa dengan berbagai fungsi dalam sebuah pengembangan terpadu. Resorts World dirancang bakal menyerap puluhan ribu tenaga kerja, menghasilkan jutaan dollar AS pendapatan pajak untuk pemerintah Southern Nevada, yang berasal dari 3.500 jenis permainan, 3.000 kamar hotel dan puluhan gerai makanan dan minuman.
Pimpinan Genting Group, Lim Kok Thay, mengatakan tujuan mereka membangun Resorts World Las Vegas adalah untuk melengkapi portofolio properti yang ada dan membawa hiburan baru yang unik ke Las Vegas.
"Ini bukan sembarang resor, melainkan resor bertema yang akan melayani pengunjung kelas atas hingga turis dengan anggaran terbatas. Kami akan memberikan alasan kuat pada tamu untuk mengunjungi dan kembali lagi ke Las Vegas," ungkap Lim.
Rencana ekspansi Genting Group sudah dipresentasikan kepada Dewan Pengawas Perjudian Nevada pada Jumat (9/5/2012).
Lokasi Resorts World Las Vegas tepat berada di South Las Vegas Boulevard. Megaproyek ini mencakup area perjudian seluas 9.290 meter persegi, sebuah menara perhotelan, ruang ritel dan ruang pamer.
Lim memastikan, konstruksi akan dimulai pada semester kedua tahun 2014 dan memakan waktu antara 24 sampai 36 bulan. Tahap pertama pengembangan diperkirakan menyerap sekitar 30.000 pekerja dengan nilai upah sejumlah 1,5 miliar dollar AS atau setara Rp 17,2 triliun.
Resorts World bukanlah "barang baru". Genting membelinya dari Boyd Gaming Corp, awal tahun 2013 ini. Mereka mengakuisisi resor seluas 35,2 hektar tersebut dengan membayar sejumlah 350 juta dollar AS (Rp 4,2 triliun).
Targetnya, Genting akan membuka fase pertama pada 2015 mendatang.