Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cukup Sekali Suntik, Lampu Ini Langsung Berubah Warna!

Kompas.com - 19/11/2013, 18:42 WIB
Tabita Diela

Penulis

KOMPAS.com - Desainer asal Rusia, Taras Sgibnev, mengembangkan produk interaktif berupa lampu yang warnanya bisa diubah sesuai keinginan penggunanya. Sgibnev menggunakan konsep sama dengan warna digital RGB (red, green, blue) untuk memunculkan warna-warni tidak terbatas. Pengguna lampu ini hanya perlu menekan alat suntik berisi warna yang mereka inginkan untuk memproyeksikan warna tersebut pada lampu.

"Proyek ini merepresentasikan proses analog ke konversi digital dari warna," terang Sgibnev.

"Hasilnya, warna apa pun bisa dibuat melalui sistem pencampuran berbasis RGB," tambahnya.

www.dezeen.com Tiga alat suntik itu menggantung di bawah setiap lampu yang dibuat oleh Sgibnev. Masing-masing alat suntik tersebut berisi tinta dengan warna berbeda-beda, yaitu merah, biru, dan hijau.
Tiga alat suntik itu menggantung di bawah setiap lampu yang dibuat oleh Sgibnev. Masing-masing alat suntik tersebut berisi tinta dengan warna berbeda-beda, yaitu merah, biru, dan hijau. Namun, bukan tinta tersebut yang membuat warna lambu berubah.

www.dezeen.com Namun, bukan tinta tersebut yang membuat warna lambu berubah. Di dalam lampu, alat suntik tersebut terhubung dengan alat suntik lainnya. Jika salah satu alat suntik ditekan, maka alat suntik yang terhubung padanya akan menggerakkan switch ke prosesor mikro Arduino
Di dalam lampu, alat suntik tersebut terhubung dengan alat suntik lainnya. Jika salah satu alat suntik ditekan, maka alat suntik yang terhubung padanya akan menggerakkan switch ke prosesor mikro Arduino. Prosesor tersebut mengontrol hasil warna dari cincin LED berbasis warna RGB. Dengan kata lain, suntikan tersebut hanya sebuah alat agar penggunanya mudah mengubah warna lampu secara intuitif.

www.dezeen.com Tiga alat suntik itu menggantung di bawah setiap lampu yang dibuat oleh Sgibnev. Masing-masing alat suntik tersebut berisi tinta dengan warna berbeda-beda, yaitu merah, biru, dan hijau.
Lampu ini terbuat dari rangka kayu, lampu-lampu LED yang membentuk cincin, alat-alat suntik, dan prosesor Arduino. Unsur ini, terkecuali tiga alat suntik yang menggantung di bawah lampu berada di dalam tabung reflektif. Ketika dinyalakan, pengguna lampu hanya akan melihat pendar cantik yang warnanya bisa dimanipulasi sesuka hati. Lampu ini juga bisa berfungsi sebagai lampu meja tanpa perlu digantung.

Sumber: www.behance.net

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Pekalongan: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Pekalongan: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Purbalingga: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Purbalingga: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Brebes: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Brebes: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Kebumen: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Kebumen: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Kini, Masyarakat Banyuwangi Tak Lagi Was-was soal Kepastian Tanah

Kini, Masyarakat Banyuwangi Tak Lagi Was-was soal Kepastian Tanah

Berita
Berapa Lama Mesin Cuci di Rumah Anda Bisa Bertahan?

Berapa Lama Mesin Cuci di Rumah Anda Bisa Bertahan?

Tips
5 Tanda Mesin Cuci di Rumah Anda Perlu Diganti

5 Tanda Mesin Cuci di Rumah Anda Perlu Diganti

Tips
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Rembang: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Rembang: Pilihan Ekonomis

Perumahan
MRT Jakarta Gaet SMI, Garap Proyek Mixed Use di Dekat Stasiun Blok M dan ASEAN

MRT Jakarta Gaet SMI, Garap Proyek Mixed Use di Dekat Stasiun Blok M dan ASEAN

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kota Salatiga: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kota Salatiga: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Mulai Rabu Ini, KA Lodaya Resmi Gunakan Kereta Stainless New Generation

Mulai Rabu Ini, KA Lodaya Resmi Gunakan Kereta Stainless New Generation

Berita
Kuartal I-2024, Laba Bersih Ingria Meroket 341 Persen

Kuartal I-2024, Laba Bersih Ingria Meroket 341 Persen

Berita
Selama Kuartal I-2024, KAI Angkut 15,7 Juta Ton Barang

Selama Kuartal I-2024, KAI Angkut 15,7 Juta Ton Barang

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kota Pekalongan: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kota Pekalongan: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Pendapatan dan Laba Bersih Puradelta Lestari Melonjak pada Kuartal Pertama

Pendapatan dan Laba Bersih Puradelta Lestari Melonjak pada Kuartal Pertama

Berita
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com