KOMPAS.com — Tidak selamanya menggunakan bahan-bahan mewah dan terkesan kokoh seperti lantai marmer, dinding beton, dan genteng keramik merupakan solusi yang tepat bagi Anda.
Pada dasarnya, menggunakan bahan yang dapat menjawab kebutuhan iklim setempat serta memiliki ketersediaan melimpah di lokasi pembangunan jauh lebih beralasan ketimbang menggunakan bahan-bahan mahal tersebut. Setidaknya, itulah yang coba dibuktikan oleh arsitek Nick Deaver.
Nick Deaver mendesain sebuah rumah di Cedar Park, Texas, Amerika Serikat. Lokasinya sekitar 30 menit dari luar Austin. Proyek Deaver tersebut merupakan sebuah restorasi dari dupleks yang ada di Texas Hil Country. Karya Deaver ini masih tergolong terjangkau. Ia menggunakan bahan-bahan yang relatif sederhana, jauh dari kesan mewah, tetapi tetap tampak apik.
www.dwell.com Fasad depan rumah ini sederhana dan terbuka. Penggunaan beton ekspos pada teras rumah, jendela kaca berukuran besar, kipas pada langit-langit, dan kursi berwarna cerah membuat rumah ini terasa segar.
Fasad depan rumah ini sederhana dan terbuka. Penggunaan beton ekspos pada teras rumah, jendela kaca berukuran besar, kipas pada langit-langit, dan kursi berwarna cerah membuat rumah ini terasa segar.
Sebelum memulai proyek ini, Deaver melihat sekeliling daerahnya untuk mencari inspirasi. Dia akhirnya menyadari bahwa rumah-rumah di daerah tersebut menggunakan besi sebagai pelapis luar dinding rumah. Karena itu, ia juga turut menggunakan bahan serupa untuk rumah yang diperbaikinya. Selain itu, ia menggunakan bahan-bahan murah lainnya, seperti Lueders limestone bagi area di dekat pintu masuk pada rumah seluas 185,8 meter persegi tersebut.
"Saya ingin memanfaatkan keuntungan dari tampilan dan rasa sebuah area daripada menonjolkan perbedaannya," uajr Deaver.
Untuk mendapatkan pemandangan cantik dalam area seluas 1,2 hektar di sekeliling rumah, Deaver menggunakan jendela tinggi. Selain menikmati pemandangan sekeliling dari dalam, pemilik rumah beserta keluarga dan kerabatnya pun bisa menikmati pemandangan dari teras yang ada di sekeliling rumah.
Menurut penduduk setempat, dari teras ini, pemilik rumah bisa menikmati pemandangan pedesaan yang khas, termasuk adanya rusa, coyote, dan rakun di sela-sela pohon ek dan cedar elm.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.