Olimpiade 2020 Lipatgandakan Peminat Properti

Hal ini dirasakan betul oleh beberapa pengembang terkemuka di Jepang, pasca Tokyo terpilih menjadi tuan rumah Olimpiade 2020 pada Minggu (8/9/2013) lalu. Jumlah pengunjung yang mendatangi ruang pamer apartemen di Tokyo Bay, tepatnya kawasan Harumi, yang merupakan lokasi pembangunan perkampungan Olimpiade, bertambah dua kali lipat.

Mitsubishi Estate Co yang memiliki show unit Parkhouse Harumi Tower setinggi 49 lantai, menerima 60 kunjungan. Padahal sebelumnya hanya menerima 30 kunjungan per hari. Menurut juru bicaranya, Masayuki Watanabe, harga apartemen yang mereka pasarkan berkisar 49,8 juta (Rp 5,5 miliar) hingga 83,9 juta yen (Rp 9,4 miliar).

Parkhouse Harumi Towers merupakan proyek apartemen hasil kolaborasi antara Mitsubishi Estate dan Kajima Corp. Apartemen ini berisi 861 unit dan dijadwalkan kelar pada April 2016.

Beberapa blok dari proyek ini, juga tengah dikembangkan menara kembar bertajuk Deux Tours setinggi 52 lantai yang dimiliki Sumitomo Realty & Development Co. Perusahaan ini dikenal sebagai pengembang terbesar ketiga di Jepang. Mereka berencana merilis show unit Deux Tower pada November mendatang untuk mengakomodasi menguatnya permintaan.

Para pengamat memprediksi, daerah Harumi yang terletak sekitar 2 kilometer arah selatan Ginza yang merupakan pusat perbelanjaan paling populer di Tokyo, akan mengalami transformasi luar biasa. Jumlah pendatang dipastikan berlipat ganda. Mereka berbondong-bondong melihat dan membeli kondominium di sini.

"Potensi daerah ini meningkat. Tentu saja, itu berarti akan memicu kenaikan harga. Perhelatan Olimpiade memastikan kenaikan tersebut menjadi lebih jelas," ujar Tadashi Matsuda.

Sekali lagi, terpilihnya Tokyo harus diakui telah mendorong pasar properti di negara ini melambung lebih tinggi di tengah upaya Perdana Menteri Shinzo Abe untuk menghidupkan kembali perekonomian terbesar ketiga di dunia ini.