Set furnitur ini didedikasikan untuk merek Derlot Editions. Derlot Editions sebenarnya tidak hanya mengeluarkan karya-karya berupa furnitur, namun juga berbagai lampu. Setiap furnitur dalam set bernama Prisma tersebut memiliki bentuk menyudut asimetris agar dapat saling "bersanding" dan "mengunci".
Karena bentuknya yang unik, furnitur ini dapat ditempatkan di berbagai titik ruangan tanpa terasa rikuh dan aneh seperti di tengah-tengah atau di sudut ruangan. Jika disandingkan bersama, dapat membentuk sofa panjang, tempat-tempat duduk mungil, atau kursi "berlengan".
Sofa-sofa ini terbuat dari lembaran papan press MDF (medium-density fibreboard) yang diselimuti dengan busa serta bahan kulit sintetis. Bentuknya pun dapat disesuaikan dengan pesanan. Untuk pilihan warnanya, Lotersztain sudah menyiapkan warna-warni unik yang semuanya bernuansa segar. Warna-warna tersebut adalah turquoise, hijau, dan kuning.
Alexander Lotersztain merupakan desainer yang lahir di Argentina. Ia mempelajari desain di sebuah universitas di Queensland. Kini, dia mendirikan studio Derlot di Brisbane. Hasil karyanya, khususnya untuk furnitur di bawah merk Derlot Editions memiliki karakteristik yang saling terkait. Beberapa furnitur lain seperti Twig Backrest, Tetronimo, Iceberg, dan Guell, semuanya memiliki ciri hampir serupa. Ciri tersebut adalah sofa-sofa yang dapat disambung-sambung dengan pilihan warna mencolok.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.