Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terungkap, Tabir Inspirasi Walt Disney!

Kompas.com - 17/06/2013, 15:11 WIB
Tabita Diela

Penulis

Sumber

KOMPAS.com - Disney Land, taman bermain yang kini ada di seluruh penjuru dunia, berawal dari mimpi seorang pria bernama Walter Elias Disney atau lebih dikenal dengan Walt Disney. Namun, hanya sedikit yang mengetahui bahwa taman impian tersebut "lahir" dari rumah besar bernama Carolwood Estate.

www.dailymail.co.uk Pada 1950, Disney membangun kereta uap mini berukuran satu perdelapan kereta asli beserta relnya di sekeliling mansion. Hingga saat ini, bekas-bekas lajur kereta mungil tersebut masih ada dalam properti di Los Angeles, Amerika Serikat.

Carolwood Estate dipercaya sebagai tempat Walt Disney mengimajinasikan ekspansi perusahaan animasinya menjadi taman bermain. Pada 1950, Disney membangun kereta uap mini berukuran satu perdelapan kereta asli beserta relnya di sekeliling mansion. Hingga saat ini, bekas-bekas lajur kereta mungil tersebut masih ada dalam properti di Los Angeles, Amerika Serikat.

Kereta ini benar-benar menghabiskan waktu Walt Disney. Ia bahkan menggunakan sebuah lumbung (disebut dengan "the barn") sebagai ruang kontrol besar sembari memperluas jangkauan rute kereta mungilnya. Akhirnya, lumbung tersebut dikenal dengan sebutan Carolwood Pasific Railroad.


www.dailymail.co.uk Walt Disney dan Lilian, istrinya, menganggap Carolwood Estate di Carolwood Drive, Hombly Hills merupakan rumah impian mereka. Dengan jalur kereta sepanjang 797 meter dan terowongan sepanjang 27,4 meter, tak heran Disney, sang penggemar kereta uap itu, menganggapnya demikian.

Walt Disney dan Lilian, istrinya, menganggap Carolwood Estate di Carolwood Drive, Hombly Hills merupakan rumah impian mereka. Dengan jalur kereta sepanjang 797 meter dan terowongan sepanjang 27,4 meter, tak heran Disney, sang penggemar kereta uap itu, menganggapnya demikian.

Rupanya, dari situlah Disney kemudian mendapatkan ide membuat berbagai permainan berskala besar yang dapat dinikmati semua orang. Belakangan, rumah tersebut dikenal juga dengan sebutan Old Disney Estate.

Sepeninggal Walt Disney, rumah besar tersebut kini sudah berganti pemilik. Miliarder di balik Houston Dynamo, Gabriel Brener memiliki dan "merawat" rumah tersebut.

www.dailymail.co.uk Disney Land, taman bermain yang kini ada di seluruh penjuru dunia, berawal dari mimpi seorang pria bernama Walter Elias Disney atau lebih dikenal dengan Walt Disney.

Brenner membeli rumah besar itu pada 1998 dengan harga 8,45 juta dolar AS atau setara Rp 83,6 miliar. Sayangnya, ia kemudian mengubah rumah tersebut menjadi rumah mewah dengan delapan kamar tidur dan 17 kamar mandi.

Selain itu, rumah ini juga memiliki kolam renang, bioskop, golf mini, dua ruang penyimpanan, sebuah penyimpanan anggur, dan tiga bar. Sementara "the barn" juga sudah dipindahkan dan tidak lagi ada di lingkungan rumah mewah ini.

Namun, masih ada "sisa-sisa" Walt Disney di rumah tersebut. Salah satunya adalah terowongan bawah tanah untuk kereta uap mungil yang tersembunyi di antara taman.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Begini Cara Cek Nilai Tanah di Suatu Daerah Secara Online

Begini Cara Cek Nilai Tanah di Suatu Daerah Secara Online

Berita
Mau Bikin AJB Tanah atau Rumah? Berikut Syarat dan Cara Mengurusnya

Mau Bikin AJB Tanah atau Rumah? Berikut Syarat dan Cara Mengurusnya

Berita
Hingga Oktober, Pemerintah Gelontorkan Rp 282,9 Triliun buat Infrastruktur

Hingga Oktober, Pemerintah Gelontorkan Rp 282,9 Triliun buat Infrastruktur

Berita
119,7 Juta Bidang Tanah Telah Terdaftar melalui PTSL

119,7 Juta Bidang Tanah Telah Terdaftar melalui PTSL

Berita
Jalan Tol Tanjung Pura-Pangkalan Brandan Akan Difungsikan saat Nataru

Jalan Tol Tanjung Pura-Pangkalan Brandan Akan Difungsikan saat Nataru

Berita
Persiapan PP Jelang Nataru, Mulai Jalan Tol hingga Mal

Persiapan PP Jelang Nataru, Mulai Jalan Tol hingga Mal

Berita
'Face Recognition' Digunakan 5,8 Juta Kali, Terbanyak di Stasiun Gambir

"Face Recognition" Digunakan 5,8 Juta Kali, Terbanyak di Stasiun Gambir

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Belitung Timur: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Belitung Timur: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Dibanderol Rp 1,5 Miliar, Rumah di Sawangan Ini Tak Butuh Renovasi Lagi

Dibanderol Rp 1,5 Miliar, Rumah di Sawangan Ini Tak Butuh Renovasi Lagi

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Belitung: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Belitung: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Clement Francis Terpilih Jadi Ketua Umum AREBI 2024-2027

Clement Francis Terpilih Jadi Ketua Umum AREBI 2024-2027

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangka Tengah: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangka Tengah: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangka Selatan: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangka Selatan: Pilihan Ekonomis

Perumahan
REI Nilai Gebrakan Ara Bertolak Belakang dengan Satgas Perumahan

REI Nilai Gebrakan Ara Bertolak Belakang dengan Satgas Perumahan

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bintan: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bintan: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau