Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lebih Nyentrik dengan Kursi Eklektik

Kompas.com - 16/02/2013, 13:50 WIB

KOMPAS.com - Fusi antara keindahan klasik dan "nakalnya" desain kontemporer menjadi aksen ekletik yang menarik di rumah Anda. Sayangnya, furnitur yang mendobrak pakem-pakem desain seperti ini umumnya memiliki harga selangit alias mahal bukan main.

Namun, itu bukan berarti jalan sudah tertutup. Jika memiliki kursi antik di rumah, Anda bisa "mendandani" sedikit kursi itu, dan Anda sudah memiliki satu perabot ekletik di rumah. Berikut ini paduan cara pembuatannya:

- Pertama, ampelas perabot klasik berbahan kayu dan berukir Anda. Setelah itu, lapisi permukaan furnitur dengan cat dasar berwarna putih. Warna ini akan membuat warna cat baru lebih tegas.

- Cobalah bersabar saat mengecat perabot. Beri lapisan kedua jika Anda kurang puas dengan lapisan pertama. Setelah itu, catlah kursi Anda dengan warna yang Anda inginkan.

- Cobalah memilih warna-warna tidak terduga seperti hijau toska, merah muda menyala, kuning, oranye, merah, atau hitam.

- Setelah cat kering, lepaskan busa sandaran depan. Tambahkan satu lapis busa baru jika busa lama kursi Anda sudah menipis.

- Buat pola untuk bantalan kursi Anda. Pilihlah kain dengan corak unik penuh warna. Setelah itu, gunting sesuai pola, dan rekatkan bahan dengan lem kuning.

- Untuk dudukan kursi, berikan lem pada karet jok dan busa. Rekatkan busa dudukan ke atasnya. Rapikan bagian pinggir dudukan dengan stapler. Tutup dengan bahan bercorak yang serupa dengan sandaran kursi Anda. Kemudian, rekatkan bis untuk menutup sambungan.

Selamat berkreasi!

(Sumber: 101 Tips Membetulkan & Merawat Rumah/Imelda Akmal-Architectural Writer Studio)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Kediri: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Kediri: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Probolinggo: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Probolinggo: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Seram Bagian Timur: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Seram Bagian Timur: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangkalan: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangkalan: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Magetan: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Magetan: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Pacitan: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Pacitan: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Lamongan: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Lamongan: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Mutu Beton Tol MBZ Disebut di Bawah Standar, Begini Respons Jasa Marga

Mutu Beton Tol MBZ Disebut di Bawah Standar, Begini Respons Jasa Marga

Berita
Fitch dan Moody's Naikkan Rating Kredit Pakuwon Jadi BB+

Fitch dan Moody's Naikkan Rating Kredit Pakuwon Jadi BB+

Berita
Nih Tujuh Mal Terindah di Dunia, Ada yang Langit-langitnya Kaca Patri Luas

Nih Tujuh Mal Terindah di Dunia, Ada yang Langit-langitnya Kaca Patri Luas

Ritel
Pilih Tandon Air di Atas atau Bawah Tanah? Ini Plus Minusnya

Pilih Tandon Air di Atas atau Bawah Tanah? Ini Plus Minusnya

Tips
Ini Lima Negara Asal WNA Paling Banyak Incar Properti di Indonesia

Ini Lima Negara Asal WNA Paling Banyak Incar Properti di Indonesia

Berita
Tiga Kota Ini Paling Diminati WNA Saat Berburu Properti di Indonesia

Tiga Kota Ini Paling Diminati WNA Saat Berburu Properti di Indonesia

Berita
Tol Gilimanuk-Mengwi Dilelang Ulang, Basuki: Mudah-mudahan September Teken PPJT

Tol Gilimanuk-Mengwi Dilelang Ulang, Basuki: Mudah-mudahan September Teken PPJT

Berita
Antisipasi Perpindahan Ibu Kota, Jababeka Siapkan Konsep TOD City

Antisipasi Perpindahan Ibu Kota, Jababeka Siapkan Konsep TOD City

Hunian
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com