Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penerangan Dapur untuk "Mata Dewasa"

Kompas.com - 11/02/2013, 10:38 WIB

KOMPAS.com - Semakin bertambahnya usia, lensa mata menjadi semakin kurang fleksibel. Jika mata sudah tidak mampu berkompromi, justru penataan rumah dan pencahayaan yang harus berkompromi mengikuti kekuatan mata Anda.

Anda akan membutuhkan semakin banyak lampu. Mata Anda juga akan semakin rentan terhadap silaunya cahaya. Berikut ini beberapa solusi pencahayaan yang mungkin dibutuhkan di dapur, terutama bagi "mata dewasa" Anda. Pertimbangkan jumlah pencahayaan tepat, lokasi yang benar, serta temperatur warna untuk membuat Anda lebih nyaman.

Pencahayaan atas

Penggunaan pencahayaan paling umum adalah yang berada di atas kepala Anda. Gunakan lampu LED untuk membuat langit-langit menjadi lebih terang dan memantulkan sinar ke seluruh ruangan. Pantulan sinar ini membuat ruangan menjadi lebih terang tanpa menyilaukan Anda.

Kombinasikan lampu-lampu tersebut dengan pencahayaan alami dari jendela-jendela besar. Jika kitchen cabinet atau lemari dapur Anda tidak mencapai langit-langit, pertimbangkanlah pemasangan lampu di atas lemari.

Gunakan lampu fluorescent yang lebih kuat untuk bagian ini. Lampu tersebut akan memantulkan cahaya ke langit-langit. Sekali lagi, meski dapur yang terang penting bagi Anda, namun lindungi juga mata Anda dari kilau sinar terlalu menyilaukan.

Sebaiknya, Anda juga meminimalisir sinar yang menyilaukan dengan memilih cat berjenis matte. Selain cat glossy, bahan lain rentan menyilaukan Anda adalah meja dapur atau countertop. Pilihlah jenis countertop seperti honed marble atau countertop berbahan beton.

Downlighting

Berbeda dengan pencahayaan sebelumnya, downlighting seringkali merupakan satu-satunya pencahayaan di dalam ruangan dan berada di tengah-tengah plafon. Jika downlighting merupakan satu-satunya pilihan Anda dalam menerangi dapur, usahakan Anda meminimalisir titik dan sudut gelap dengan menyesuaikan posisinya.

Selain itu, "sinar yang menyorot ke bawah" dapat pula berbentuk task lighting. Pencahayaan ini berada di bawah lemari dapur atau di atas meja dapur. Dengan lampu ini, Anda dapat bekerja di dapur tanpa kesulitan melihat bahan makanan Anda. Pasalnya, sinar berada di depan Anda, bukan di belakang Anda dan menciptakan bayangan. Lampu gantung yang umumnya berada di atas island juga termasuk dalam task lighting.

Namun demikian, jangan lupa untuk memberikan penyinaran pada lemari dapur Anda. Dengan lampu ini, Anda akan lebih mudah mencari barang yang Anda perlukan di dalam lemari.

Padu-padankan cahaya

All-round lighting dapat dikatakan sebagai pencahayaan hasil padu-padan antara cahaya matahari dan cahaya lampu. Pastikan, sinar matahari dapat masuk ke dapur Anda dalam jumlah yang cukup. Dengan cara ini, baik siang maupun malam, Anda dapat memiliki pencahayaan baik di rumah.

Isyarat cahaya

Aspek penting lainnya dalam menciptakan pencayahaan yang tepat adalah memberikan "isyarat cahaya". Pencahayaan ini memberikan amaran bagi Anda mengenai jarak, kedalaman, dan perabot yang kemungkinan sulit Anda lihat dan berpotensi membuat Anda tersandung. Kontraskan lampu dengan lantai berwarna gelap dan lemari-lemari yang cukup gelap.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Kediri: Pilihan Hunian Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Kediri: Pilihan Hunian Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Probolinggo: Pilihan Hunian Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Probolinggo: Pilihan Hunian Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Seram Bagian Timur: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Seram Bagian Timur: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangkalan: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangkalan: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Magetan: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Magetan: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Pacitan: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Pacitan: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Lamongan: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Lamongan: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Mutu Beton Tol MBZ Disebut di Bawah Standar, Begini Respons Jasa Marga

Mutu Beton Tol MBZ Disebut di Bawah Standar, Begini Respons Jasa Marga

Berita
Fitch dan Moody's Naikkan Rating Kredit Pakuwon Jadi BB+

Fitch dan Moody's Naikkan Rating Kredit Pakuwon Jadi BB+

Berita
Nih Tujuh Mal Terindah di Dunia, Ada yang Langit-langitnya Kaca Patri Luas

Nih Tujuh Mal Terindah di Dunia, Ada yang Langit-langitnya Kaca Patri Luas

Ritel
Pilih Tandon Air di Atas atau Bawah Tanah? Ini Plus Minusnya

Pilih Tandon Air di Atas atau Bawah Tanah? Ini Plus Minusnya

Tips
Ini Lima Negara Asal WNA Paling Banyak Incar Properti di Indonesia

Ini Lima Negara Asal WNA Paling Banyak Incar Properti di Indonesia

Berita
Tiga Kota Ini Paling Diminati WNA Saat Berburu Properti di Indonesia

Tiga Kota Ini Paling Diminati WNA Saat Berburu Properti di Indonesia

Berita
Tol Gilimanuk-Mengwi Dilelang Ulang, Basuki: Mudah-mudahan September Teken PPJT

Tol Gilimanuk-Mengwi Dilelang Ulang, Basuki: Mudah-mudahan September Teken PPJT

Berita
Antisipasi Perpindahan Ibu Kota, Jababeka Siapkan Konsep TOD City

Antisipasi Perpindahan Ibu Kota, Jababeka Siapkan Konsep TOD City

Hunian
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com