Tak Semua Beruntung Jual Apartemen Mewah di New York

KOMPAS.com - Karl Lagerfeld, Direktur Kreatif Chanel, menjual apartemen mewahnya pada 2011 lalu seharga 6,5 juta dollar AS atau setara dengan Rp 62,5 miliar. Dua tahun berselang, apartemen yang berada di New York tersebut baru dapat terjual hanya seharga 4,5 juta Dollar atau sekitar Rp 43,2 miliar.

Akibatnya, desainer legendaris Chanel ini harus mengurangi dua juta dollar AS dari penawaran pertamanya. Penjualan tersebut membuat Langerfeld merugi. Pasalnya, ia membeli apartemen tersebut seharga 6,69 juta dollar AS pada 2006 silam.

Namun, meskipun rugi, Langerfeld tampaknya tidak akan merindukan apartemen ini. Ia dikabarkan tidak pernah secara resmi pindah ke tempat ini.

Apartemen seluas 204,3 meter persegi tersebut berada di Gramercy Park, New York. Menurut daftar yang dikeluarkan Douglas Elliman Real Estate, apartemen berisi tiga kamar ini berisi foyer, dapur untuk tukang masak, serta kamar utama mewah.

Dapur apartemen ini tampak sederhana, namun jelas terlihat berkelas berkat aksen kayu berwarna merah cherry. Selain itu, kamar utamanya juga memiliki walk-in closet. Selain itu, apartemen ini juga memiliki pemandangan indah dan eksklusif dari Gramercy Park, salah satu taman swasta di New York.

Langerfeld menjual apartemen ini kepada bankir investasi bernama Sebastian Barrack. Barrack, sang pemilik baru, juga mendapatkan penawaran menarik dari hotel mewah Gramercy Park. Hotel tersebut menawarkan jasa valet, butler, housekeeping, katering, pelayanan kamar, perencanaan acara, belanja pribadi, reservasi prioritas, pusat kebugaran, spa, dan klab rooftop pribadi.

Namun demikian, meskipun tampak sempurna, apartemen ini memiliki cukup banyak kekurangan. Apartemen ini memiliki pencahayaan alami buruk dan biaya perawatan yang mahal, yaitu sekitar Rp 71.5 juta.