Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jaringan Hotel Dafam Konsentrasi Bintang Tiga

Kompas.com - 21/03/2011, 11:03 WIB

SEMARANG, KOMPAS.com - Jaringan hotel Dafam Hotels and Resorts  berkonsentrasi pada hotel bintang tiga untuk target 20 hotelnya sampai tahun 2015. Tak mau ikut merambah pada hotel bujet, Dafam melihat potensi market di bintang hotel tiga.

"Kami lebih ke hotel bintang tiga dengan fasilitas bintang empat, karena marketnya banyak di bintang tiga baik itu di first city atau secondary city," kata Managing Director Hotel Dafam, Andhy Irawan kepada wartawan di Semarang pada akhir pekan lalu.

Munculnya hotel bujet yang dikembangkan oleh banyak pengembang, menurut Andhy lebih beresiko untuk menggaet market. "Memang hotel bujet itu booming, tapi muncul banyak komplain. Untuk pengunjung pertama bolehlah, tapi kunjungan keduanya tidak mau lagi alasannya karena fasilitasnya tidak cocok," katanya.

"Jadi kami lebih memilih bintang tiga tapi dengan pelayanan bintang empat. Sehingga tamu tetap ingin berkunjung untuk kedua kali, ketiga dan seterusnya," imbuh Andhy.

Untuk hotel Dafam yang baru saja diresmikan oleh Menteri Pariwisata dan Kebudayaan Jero Wacik pada pekan lalu di Semarang, menyasar kepada para pebisnis yang mengerjakan pekerjaan bisnisnya di Semarang. "Dampak dari Yogya yang kurang kondusif keuntungan bagi kami yang di Semarang. Untuk ruangan pertemuan bagi pebisnis tingkat okupansinya sampai 90 persen," ujarnya.

Dafam Semarang menyediakan 6 ruang pertemuan dengan kapasitas mulai dari 20 sampai 500 orang. Fasilitas lainnya Charlotte restaurant, piccadilly lounge and bar, business centre, media centre, fitness centre, drugstore, TV kabel, driver room, 24 jam layanan travel agent, butik, Wifi internet, dan juga layanan spa. Disamping juga 103 kamar yang terdiri dari 87 deluxe, 5 suite, 1 royal suite. "Kami juga punya media center yang buka 24 jam," kata Andhy. (Natalia Ririh)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com