Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rakyat Lampung Diminta Siap Mental dengan Jembatan Selat Sunda

Kompas.com - 12/04/2010, 19:08 WIB

BANDARLAMPUNG, KOMPAS.com - Pemerintah Provinsi Lampung segera menyiapkan Peraturan Daerah tentang persiapan pembangunan Jembatan Selat Sunda. Selain aturan-aturan pendukung, hal lain yang tidak kalah penting adalah kesiapan mental warga.

Hal itu diungkapkan Gubernur Lampung Sjachroedin Z.P ketika ditanya wartawan mengenai koordinasi persiapan mega-proyek JSS di sela-sela Musyawarah Perencanaan Pembangunan Daerah (Musrembang) Provinsi Lampung, Senin (12/4) di Bandar Lampung.

Masyarakat di Lampung juga harus bersiap-siap untuk menyesuaikan diri. Apa yang harus dilakukan jika nanti JSS jadi terbangun. Tidak lagi bisa tidur-tiduran karena alasan jalan jelek seperti sekarang, tuturnya sambil memeragakan gestur orang yang bermalas-malasan.

Menurut dia, sejak dini, mental masyarakat terutama di daerah yang berbatasan langsung dengan JSS ini harus mulai disiapkan. Tugas pemerintah daerah untuk melakukan berbagai persiapan ini. Dengan adanya JSS nanti, masyarakat Lampung harus bisa lebih sigap, ungkapnya.

Dari segi kesiapan teknis, ungkapnya, Pemprov Lampung dalam waktu dekat akan membuat Perda JSS. Tujuannya, antara lain untuk memuluskan proses pembelian lahan warga. Jangan sampai nanti sebelum pr oyek berjalan, tanah-tanah yang akan dibeli udah lebih dulu berganti milik dan harganya menjadi lebih mahal, tuturnya.

Dalam kesempatan sama, Ketua DPRD Lampung Marwan Cik Asan mengungkapkan harapannya agar JSS yang menghubungkan Jawa dan Sumatera bisa terwujud dalam waktu dekat. Kalau perlu feasibility studies (studi kelaikan)-nya jangan lama-lama, cukup lah setahun, ungkapnya.

Ia percaya, keberadaan mega-proyek JSS yang diikuti pula dengan masuknya dana investasi di dalam jumlah besar akan menggerakkan ekonomi Lampung secara signifikan. Dalam pandangannya, lambatnya laju ekonomi di Lampung antara lain disebabkan persoalan infrastruktur dan lemahnya penyerapan investasi (capital flow) baru.

Proyek JSS setidaknya membutuhkan investasi Rp 120 triliun dalam jangka waktu 10 tahun. Dengan asumsi Lampung kebagian separuh saja, tiap tahun maka akan ada perputaran uang Rp 6 trilun hanya dari proyek ini. Nilai yang cukup besar untuk ikut menggerakkan ekonomi, paparnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pertambahan Nilai Ekonomi Berkat Sertifikat Tanah Tembus Rp 6.322 Triliun

Pertambahan Nilai Ekonomi Berkat Sertifikat Tanah Tembus Rp 6.322 Triliun

Berita
Tiga Bulan Pertama, Lippo Karawaci Raih Pra-penjualan Rp 1,5 Triliun

Tiga Bulan Pertama, Lippo Karawaci Raih Pra-penjualan Rp 1,5 Triliun

Berita
Pendaftaran Tanah lewat PTSL Capai 112 Juta Bidang

Pendaftaran Tanah lewat PTSL Capai 112 Juta Bidang

Berita
Puji Progres Bendungan Meninting, Basuki: Mudah-mudahan Agustus Selesai

Puji Progres Bendungan Meninting, Basuki: Mudah-mudahan Agustus Selesai

Berita
Pendapatan Turun, SBI Berharap pada Proyek Strategis Nasional IKN

Pendapatan Turun, SBI Berharap pada Proyek Strategis Nasional IKN

Berita
Pendapatan Waskita Beton Naik 38 Persen Jadi Rp 505,68 Miliar

Pendapatan Waskita Beton Naik 38 Persen Jadi Rp 505,68 Miliar

Berita
Jumlah Backlog Kepemilikan Rumah Berkurang Jadi 9,9 Juta

Jumlah Backlog Kepemilikan Rumah Berkurang Jadi 9,9 Juta

Berita
Kuartal I-2024, Harita Nickel Catat Kenaikan Pendapatan 26 Persen

Kuartal I-2024, Harita Nickel Catat Kenaikan Pendapatan 26 Persen

Berita
[POPULER PROPERTI] Pasok Material Tol Padang-Sicincin, HK Kolaborasi dengan Korem 032/Wirabraja

[POPULER PROPERTI] Pasok Material Tol Padang-Sicincin, HK Kolaborasi dengan Korem 032/Wirabraja

Berita
9 Jembatan Tua di Jatim Tuntas Diganti, Telan Biaya Rp 591,9 Miliar

9 Jembatan Tua di Jatim Tuntas Diganti, Telan Biaya Rp 591,9 Miliar

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Pekalongan: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Pekalongan: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Purbalingga: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Purbalingga: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Brebes: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Brebes: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Kebumen: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Kebumen: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Kini, Masyarakat Banyuwangi Tak Lagi Waswas soal Kepastian Tanah

Kini, Masyarakat Banyuwangi Tak Lagi Waswas soal Kepastian Tanah

Berita
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com