Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Apakah Paparan Freon AC Berbahaya bagi Manusia?

Kompas.com - 03/10/2022, 14:15 WIB
Masya Famely Ruhulessin

Penulis

JAKARTA,KOMPAS.com - Freon AC merupakan salah satu komponen yang penting dalam air conditioner (AC) atau pendingin udara.

Kehadiran freon AC akan menghasilkan udara yang sejuk di dalam ruangan sehingga orang bisa beraktivitas dengan nyaman.

Seperti dikutip dari Medical News Today, freon AC dikatakan bisa menimbulkan bahaya bagi manusia ketika terhirup dalam jumlah yang besar.

Baca juga: 3 Alasan Mengapa Freon AC di Rumah Cepat Habis

Namun, paparan ringan freon di area yang berventilasi baik biasanya tidak serius, termasuk ketika kulit Anda terkenal paparan freon dalam jumlah kecil.

Freon sejatinya merupakan gas yang hampir tidak berbau dan tidak berasa. Jadi terkadang seseorang tidak sadar ketika menghirupnya dalam jumlah banyak.

Gas freon dapat memotong suplai oksigen sehingga orang bisa kesulitan bernapa. Karena itu sangat berbahaya jika seseorang menghirup zat pendingin dalam jumlah besar karena dapat menyebabkan kematian.


Salah satu penyebab dari keracunan freon adalah paparan yang tidak disengaja karena Anda harus bekerja dengan produk ini. Misalnya menjadi teknisi AC. 

Namun, kecil kemungkinan penghuni rumah akan keracunan akibat ada AC yang bocor, karena asumsinya peralatan tersebut berada di area yang memiliki ventilasi udara bagus. 

Baca juga: Waspada Freon AC Anda Habis, Kenali Ciri-cirinya

Beberapa gejala ringan dari keracunan freon antara lain sakit kepala, iritasi pada mata, telinga, dan tenggorokan, pusing, muntah, mual dan batuk.

Jika seseorang telah menghirup freon secara tidak sengaja, mereka harus segera menghubungi layanan darurat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com