Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

4 Trik Bikin Taman Teras Rumah di Lereng Bukit

Kompas.com - 03/08/2021, 10:00 WIB
Masya Famely Ruhulessin,
Hilda B Alexander

Tim Redaksi

Sumber The Spruce

JAKARTA, KOMPAS.com - Jika hunian Anda berada di area bukit atau lereng, mungkin Anda tidak banyak yang berpikir untuk memiliki taman.

Selain ancaman erosi, penataan tanaman yang bisa menjadi masalah karena kontur tanah yang tidak rata. Namun ternyata hal itu bisa tetap diwujudkan dengan memiliki taman teras.

Dengan kehadiran taman teras, Anda bisa menanam berbagai macam tanaman bunga maupun sayuran tanpa takut tanaman tersebut akan rusak.

Baca juga: Mau Teras Rumah Anda Tampil Cantik? Eksplorasi Tanaman Pot Gantung

Mengutip The Spruce, taman teras juga bisa diaplikasian jenis bangunan komersial atau perumahan atau daerah atap yang datar.

Kunci pembuatan taman teras adalah dengan membuat area bertingkat agar memiliki ruang yang lebih bersa untuk meletakan tanaman.

Berikut beberapa tips yang bisa Anda lakukan agar sukses menciptakan tanaman di area teras.

Pilih Bahan yang Tepat

Taman teras dapat dibangun dari berbagai bahan seperti batu bata, batu, balok beton hingga kayu olahan.

Kayu olahan merupakan material yang paling banyak digunakan. Selain harganya yang lebih rendah, bahan ini lebih mudah menyatu dengan lingkungan alam.

Batu memang terlihat kontras dengan pemandangan alam. Namun itu bisa menjadikannya sebagai titik fokus di area teras.

Ketahui Kemiringan Tanah

Sebelum Anda memulai, ingatlah bahwa setiap desain taman teras yang Anda pilih harus sesuai dengan lanskap hunian.

Bila rumah terletak di area lereng, maka Anda harus mendesain taman sesuai dengan jenis kemiringan area tersebut.

Pengukuran wajib dilakukan untuk membantu menentukan desain area taman.

Membangun Area Bertingkat

Halaman:
Sumber The Spruce
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Demak: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Demak: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Klaten: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Klaten: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Wonosobo: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Wonosobo: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Boyolali: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Boyolali: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Identifikasi 100 Properti, OYO Fokus Layani Akomodasi Pemerintah

Identifikasi 100 Properti, OYO Fokus Layani Akomodasi Pemerintah

Hotel
Permintaan Membeludak Pasca-Lebaran, KAI Siapkan Tambahan Relasi Ini

Permintaan Membeludak Pasca-Lebaran, KAI Siapkan Tambahan Relasi Ini

Berita
Lebaran 2024, 2,1 Juta Kendaraan Lintasi Tol Trans-Sumatera

Lebaran 2024, 2,1 Juta Kendaraan Lintasi Tol Trans-Sumatera

Berita
Meski Tahan Lama, Wastafel 'Stainless Steel' Punya Kekurangan

Meski Tahan Lama, Wastafel "Stainless Steel" Punya Kekurangan

Tips
Juli Ini, Proyek Tol Bayung Lencir-Tempino Seksi 3 Kelar

Juli Ini, Proyek Tol Bayung Lencir-Tempino Seksi 3 Kelar

Berita
Metland Catatkan Laba Bersih Rp 417,6 Miliar Sepanjang 2023

Metland Catatkan Laba Bersih Rp 417,6 Miliar Sepanjang 2023

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Jepara: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Jepara: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Ini 147 Bangunan di Sulbar yang Beres Direkonstruksi Pasca Gempa

Ini 147 Bangunan di Sulbar yang Beres Direkonstruksi Pasca Gempa

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Banjarnegara: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Banjarnegara: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kota Banjar: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kota Banjar: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Sukabumi: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Sukabumi: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com