Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Relaksasi PPN Dorong Kenaikan Permintaan LRT City Jatibening

Kompas.com - 11/06/2021, 09:00 WIB
Hilda B Alexander

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Relaksasi Pajak Pertambahan Nilai (PPN) atas rumah tapak dan rumah susun yang berlaku selama enam bulan, terhitung sejak 1 Maret sampai 31 Agustus 2021 mendorong minat konsumen atas unit-unit LRT City Jatibening, Bekasi.

Betapa tidak, Pemerintah menanggung 100 persen PPN untuk properti seharga maksimal Rp 2 miliar, sementara untuk properti dengan harga Rp 2 miliar hingga maksimal Rp 5 miliar PPN-nya ditanggung 50 persen.

Direktur Pemasaran PT Adhi Commuter Properti Indra Syahruzza mengatakan, insentif PPN menstimulasi peningkatan pasar properti sekaligus menggerakan roda perekonomian nasional.

Baca juga: Harga Baru Apartemen Tipe Studio di Jakarta, Tangerang, dan Bogor

Indra mengatakan, sejak kebijakan ini diberlakukan, penjualan LRT City terus meningkat. Hingga Juni ini, penjualan telah mencapai 60 persen.

"Unit-unit LRT City Jatibening merupakan properti siap huni atau ready stock, jadi dampak insentif PPN sangat terasa, dan efektif menggaet konsumen," ujar Indra dalam keterangan tertulis, Kamis (09/06/2021).

Selain mengandalkan insentif PPN, Adhi Commuter Properti juga memberikan promo subsidi uang muka, libur bayar 1 tahun, dan bebas furnitur.

Project Director LRT City Jatibening Windianto menambahkan, LRT City Jatibening merupakan kawasan tata ruang campuran (mixed-use) berkonsep Transit Oriented Development (TOD), yang dikembangkan oleh KSO PT Adhi Commuter Properti dan PT Urban Jakarta Propertindo.

Proyek ini dibangun di atas lahan seluas 6 hektar yang dilengkapi akses pejalan kaki atau sepeda. Hal ini guna mengoptimalkan penggunaan LRT Jabodebek sebagai angkutan massal.

Fasilitas lainnya terdapat ruang terbuka hijau, bicycle track, private garden, hingga area komersial sebagai titik pertemuan dan ruang kerja bersama.

LRT City Jatibening mencakup enam tower. Dua di antaranya sedang dipasarkan yakni Tower Accordion yang memiliki 16 lantai dibanderol mulai dari Rp 500 juta hingga Rp 1,1 miliar.

Baca juga: Harga Terbaru Rumah Tipe 45/90 di Depok, Bekasi, Bogor, dan Karawang

Tower Accordeon terdiri dari 529 unit, meliputi tipe studio 464 unit, 1BR 50 unit dan 2BR 15 unit.

Tower kedua merupakan Tower Bandoneon terdiri dari 362 unit, meliputi studio 265 unit dan 1BR 53 unit, 2BR 44 unit.

LRT City Jatibening merupakan bagian dari 12 proyek yang dibangun PT Adhi Commuter Properti.

Proyek lainnya adalah LRT City Bekasi-Eastern Green (Bekasi), LRT City Bekasi-Green Avenue (Bekasi), LRT City Sentul (Bogor), LRT City Ciracas (Jakarta Timur), dan Oase Park, Member of LRT City (Ciputat).

Kemudian Cisauk Point-Member of LRT City (Cisauk), LRT City MTH (MT Haryono), LRT City Tebet (Jakarta), LRT City Cibubur (Depok), Grand Central Bogor (Bogor), dan Adhi City Sentul (Bogor).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com