Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Persiapan Ibu Kota Pindah, Wika Beton Tambah Belanja Modal

Kompas.com - 21/08/2019, 15:00 WIB
Dani Prabowo,
Hilda B Alexander

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Wijaya Karya Beton Tbk (WTON) berencana menambah alokasi belanja modal atau capital expenditur  dari Rp 428 miliar menjadi Rp 779 miliar. 

Langkah strategis ini diambil, salah satunya merespons rencana pemerintah untuk memindahkan ibu kota dari DKI Jakarta ke Kalimantan.

Direktur Operasi WTON I Ketut Pasek Senjaya Putra mengatakan, perseroan berencana membangun plant baru untuk menambah kapasitas produksi dan readymix.

"Salah satunya pabrik yang akan kami bangun seiring dengan perolehan proyek di Pekanbaru-Padang dan Balikpapan," kata Pasek di Gedung Bursa Efek Indonesia (BEI) Jakarta, Rabu (21/8/2019).

Baca juga: 6 Bulan, Wika Beton Raih Kontrak Rp 9,33 Triliun

Seperti diketahui, induk usaha WTON, PT Wijaya Karya (Persero) Tbk menjadi kontraktor yang menggarap proyek Tol Pekanbaru-Padang.

Untuk mendukung hal tersebut, kini WTON tengah membangun mobile plant dan stationary plant yang lokasinya berdekatan dengan proyek dengan investasi Rp 41 miliar. 

Sementara untuk di Balikpapan, Direktur Keuangan WTON Imam Sudiyono mengungkapkan, pihanya memiliki lahan seluas 26 hektar yang dapat digunakan untuk membangun plant baru guna menambah kapasitas produksi.

Diperkirakan, untuk membangun pabrik di atas lahan ini akan menelan investasi Rp 100 miliar dengan kapasitas produksi 60-100 batang tiang pancang per hari.

"Kami sebetulnya sudah punya lahan untuk pabrik di sana, di Kalimantan Timur. Tinggal menambah kapasitas di sana," tuntas Imam.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau