JAKARTA, KOMPAS.com - Paramount Land Gading Serpong berhasil meraih penghargaan Properti Indonesia Award (PIA) 2019 untuk Project Corral @ Malibu Village Gading Serpong. Penghargaan pada kategori property development itu bertitel The Recognised Residential Concept Project in Gading Serpong".
Penghargaan itu diserahkan langsung oleh Akbar Tanjung, mantan Menteri Perumahan RI (1993-1998) kepada Alvin Andronicus, Direktur Pemasaran Paramount Land, Rabu (10/7/2019) di Hotel Intercontinental, Pondok Indah, Jakarta.
Produk Corral @ Malibu Village meraih penghargaan karena dinilai memiliki desain unik, lokasi yang strategis, dan menyasar kaum milenial terpilih. Hal tersebut masuk dalam penilaian inovatif dan langkah cermat dalam pengelolaan industri properti di tengah situasi kondisi yang belum kondusif.
"Adanya pergeseran tren gaya hidup dan pemilihan tipe hunian telah terjadi dan berdampak pada pembelian rumah khususnya bagi generasi milenial yang lebih memilih hunian kompak dibandingkan rumah berukuran besar. Ini inovasi yang kami lakukan," kata Alvin.
Dia menambahkan, pesatnya perkembangan kota dan kepadatan tanah di pusat Jakarta saat ini juga menggeser para penduduk untuk beralih ke kota-kota satelit seperti BSD, Bekasi, dan Tangerang.
"Ini yang mendorong kami untuk menyesuaikan permintaan dan kondisi pasar saat ini. Salah satu hunian yang sesuai dengan karakter milenial yang kami luncurkan beberapa waktu lalu dan mendapat respon adalah Corral, baik untuk dihuni maupun tujuan investasi," tambah Alvin.
Tahun ini Paramount menjadi salah satu dari 36 karya properti yang menerima penghargaan Properti Indonesia Award (PIA) 2019. Ada empat kategori peraih penghargaaan yang diberikan oleh PIA 2019, yaitu Kategori Property Development, Special Award, The Inspiring Person serta Property Supporting Business.
Hendry Tamzel, pendiri and CEO of Hentz Solution sekaligus praktisi properti yang menjadi dewan juri PIA 2019 mengatakan para penerima penghargaan itu telah melalui seleksi panjang. Para kandidat didapatkan berdasarkan kuesioner yang dikirimkan kepada pelaku industri properti sejak 1 Januari 2019 sampai 31 Maret 2019.
Sejumlah data dari kuesioner itu kemudian dievaluasi pada 1 April – 30 Juni 2019 oleh tim juri yang terdiri dari pengamat properti, akademisi, para editor di bidang properti serta sejumlah tokoh kompeten di bidang properti, termasuk melibatkan beberapa asosiasi di industri terkait.
"Kriterianya mencakup visi dan konsep, gagasan, inovasi, kepeloporan, performa bisnis, CSR, dan banyak lagi. Setelah itu kami evaluasi beberapa kali untuk membahas dan menyeleksi kandidat yang masuk dalam kategori shortlisted dan akhirnya ada 36 penerima penghargaan," kata Hendry.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.