Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Apa Kabar Meikarta?

Kompas.com - 18/04/2019, 19:09 WIB
Dani Prabowo,
Hilda B Alexander

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Sejak operasi tangkap tangan (OTT) Bupati Bekasi Neneng Hassanah Yasin oleh komisi anti-rasuah (KPK) pada Senin (15/10/2018) lalu, terkait perizinan Meikarta, kampanye massif megaproyek ini terhenti.

Tak ada lagi baliho besar di titik-titik strategis jalan protokol jakarta, atau iklan-iklan di media radio, cetak, dan daring, kecuali media milik kelompok usaha Lippo Group.

Tentu publik bertanya-tanya, bagaimana kabar Meikarta saat ini?

PT Lippo Cikarang Tbk memastikan, pembangunan Meikarta masih tetap berjalan sesuai dengan rencana.

Hal ini dikatakan Direktur Lippo Cikarang, Hong Kah Jin. Menurut dia, saat ini perseroan tengah fokus menyelesaikan pembangunan Tahap I untuk lahan seluas 84 hektar.

Kendati demikian, dari jumlah tersebut baru 28 hektar di antaranya atau tahap IA yang tengah dikembangkan. Itu pun, imbuh Kah Jin, baru 28 tower dari 62 tower yang hendak dibangun.

"Pembangunan lancar sesuai schedule kita dan sudah mencapai 16 lantai," kata dia di Jakarta, Kamis (18/4/2019).

Baca juga: Lippo Cikarang Cetak Pendapatan Rp 2,2 Triliun

Secara keseluruhan, proyek Meikarta akan mengokupansi lahan seluas 500 hektar. Namun, pengembangan untuk seluruh kawasan akan dilaksanakan secara bertahap.

Kah Jin menambahkan, perseroan memiliki komitmen untuk menyelesaikan seluruh proyek yang dijanjikan, baik kepada pembeli maupun investor.

Hal itu dibuktikan dengan telah dilakukannya serah terima unit Irvine Suites, Westwood Suites, dan Pasadena Suites sejak Oktober 2018 hingga sekarang.

Sekadar informasi, unit-unit tersebut berada di kawasan CBD Meikarta yang semula merupakan bagian dari proyek Orange County yang juga dikembangkan emiten properti berkode LPCK tersebut.

Baca juga: Danai Meikarta, Lippo Cikarang Bakal Right Issue Rp 2,8 Triliun

Selain ketiga tower itu, ada tiga tower lain yang juga dibangun yakni Burbank Suites, Glendale Park, dan Newport Park.

Lebih jauh, guna menambah kemampuan perseroan dalam mendanai pembangunan proyek, rencananya right issue sebesar 200 juta dollar AS atau setara Rp 2,8 triliun akan diterbitkan pada Kuartal III-2019.

Perseroan juga tidak membagikan deviden dari laba bersih kepada pemegang saham untuk memperkuat kemampuan keuangan perusahaan.

Keputusan itu juga telah disetujui para pemegang saham saat rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST).

Adapun laba bersih setelah dikurangi pajak atau nett profit after tax yang tercatat sepanjang 2018 sebesar Rp 2,22 triliun.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kota Kediri: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kota Kediri: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Tulungagung: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Tulungagung: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Gresik: Pilihan Hunian Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Gresik: Pilihan Hunian Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Kediri: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Kediri: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Probolinggo: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Probolinggo: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Seram Bagian Timur: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Seram Bagian Timur: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangkalan: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangkalan: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Magetan: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Magetan: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Pacitan: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Pacitan: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Lamongan: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Lamongan: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Mutu Beton Tol MBZ Disebut di Bawah Standar, Begini Respons Jasa Marga

Mutu Beton Tol MBZ Disebut di Bawah Standar, Begini Respons Jasa Marga

Berita
Fitch dan Moody's Naikkan Rating Kredit Pakuwon Jadi BB+

Fitch dan Moody's Naikkan Rating Kredit Pakuwon Jadi BB+

Berita
Nih Tujuh Mal Terindah di Dunia, Ada yang Langit-langitnya Kaca Patri Luas

Nih Tujuh Mal Terindah di Dunia, Ada yang Langit-langitnya Kaca Patri Luas

Ritel
Pilih Tandon Air di Atas atau Bawah Tanah? Ini Plus Minusnya

Pilih Tandon Air di Atas atau Bawah Tanah? Ini Plus Minusnya

Tips
Ini Lima Negara Asal WNA Paling Banyak Incar Properti di Indonesia

Ini Lima Negara Asal WNA Paling Banyak Incar Properti di Indonesia

Berita
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com