Asian Games 2018 Dongkrak Hunian Hotel di Jakarta

JAKARTA, KOMPAS.com - Penyelenggaraan Asian Games 2018 di Jakarta sebagai ajang olahraga terbesar di Asia membantu meningkatkan angka hunian hotel.

Colliers International Indonesia melaporkan tingkat hunian hotel di Jakarta mengalami kenaikan pada bulan Juni sampai Agustus 2018. Tercatat okupansi pada Juni ke Juli naik 27 persen.

Secara total, hunian pada bulan itu hingga 70 persen. Jumlah ini lebih tinggi dari periode yang sama pada 2017, yakni 60 persen. 

"Kinerja hotel di Jakarta ada peningkatan dari tahun 2017. Banyak kegiatan dari awal tahun dan Asian Games jadi kegiatan terbesar yang bisa menarik kedatangan banyak orang ke Jakarta," ucap Senior Associate Director Colliers International Indonesia Ferry Salanto saat menjelaskan kinerja properti di Indonesia tahun 2018, di Jakarta, Rabu (9/1/2019).

Baca juga: Tingkat Hunian Hotel di Solo Melonjak Jelang Tutup Tahun

Selain itu, angka hunian hotel juga dipengaruhi kegiatan bisnis yang juga memanfaatkan ruang pertemuan dan fasilitas lain di hotel.

Adapun jumlah kamar hotel di Jakarta pada 2018 mencapai 41.000 unit. Ada tambahan 1.458 kamar baru yang terdiri dari 4 hotel bintang 3, sebanyak 3 hotel bintang 4, dan 1 hotel bintang 5. 

Sebagian hotel itu beroperasi pada semester kedua 2018.

"Angka kamar hotel tahun 2018 bertambah dari 2017 yang jumlahnya 39.715 kamar," ujar Ferry.

Dia menuturkan, akan ada tambahan sekitar 3.213 kamar lagi pada 2019. Penambahan itu cukup merata dari hotel bintang 3 sampai 5 dan lokasinya pun menyebar.

Ferry pun memprediksi sejumlah hotel bintang 5 akan beroperasi tahun ini sebagai pelengkap dari kompleks properti yang ada.

Menurut dia, biasanya hotel itu dibangun di lokasi proyek mixed used, yang mencakup mal, apartemen, perkantoran, dan hotel.

Kelasnya pun disesuaikan dengan target pasar, yaitu kelas atas, sehingga hotelnya berbintang 5.