Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menteri PUPR Cek Tiga Lokasi yang Terkena Dampak Gempa di Palu

Kompas.com - 01/10/2018, 19:55 WIB
Hilda B Alexander,
Dani Prabowo,
Erwin Hutapea

Tim Redaksi

PALU, KOMPAS.com - Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono kembali mengecek sejumlah lokasi yang terkena dampak gempa dan tsunami di Palu, Sulawesi Tengah, Senin (1/10/2018).

Ada tiga lokasi yang disambangi Basuki. Pertama, Basuki mengecek kondisi jalan akses Palu-Parigi sepanjang 48 kilometer.

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengecek penanganan jalur Palu-Parigi sepanjang 48 km, Senin (1/10/2018).Kementerian PUPR Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengecek penanganan jalur Palu-Parigi sepanjang 48 km, Senin (1/10/2018).

Di sepanjang jalur tersebut terdapat kawasan Kebon Kopi sepanjang 38 kilometer yang menjadi daerah rawan longsor. Saat ini, pemerintah tengah melakukan proses rekonstruksi dan penanganan di daerah tersebut sepanjang 20 kilometer.

Lokasi kedua yang disambangi Basuki yaitu Jembatan Palu IV atau lebih dikenal dengan sebutah Jembatan Ponulele. Jembatan yang menjadi tengara Kota Palu ini memiliki bentang panjang 250 meter.

Baca juga: Ahli Sarankan Jembatan Kuning di Palu Tak Usah Dibangun Lagi

Kondisi Jembatan Palu IV atau Jembatan Kuning pasca gempa dan tsunami, Senin (1/10/2018)Kementerian PUPR Kondisi Jembatan Palu IV atau Jembatan Kuning pasca gempa dan tsunami, Senin (1/10/2018)

Jembatan ini diresmikan oleh Presiden keenam RI Susilo Bambang Yudhoyono pada Mei 2006 dan memiliki lengkung setinggi 20,2 meter.

Adapun lebar jembatan mencapai 7,5 meter dan memiliki luas permukaan besi total jembatan 6.234,40 meter persegi.

Jembatan berwarna kuning ini diketahui membentang di atas Teluk Talise, Kelurahan Besusu dan Lere, yang menghubungkan Kecamatan Palu Timur dan Palu Barat.

Kondisi Jembatan Palu IV atau Jembatan Kuning pasca gempa dan tsunami, Senin (1/10/2018).Kementerian PUPR Kondisi Jembatan Palu IV atau Jembatan Kuning pasca gempa dan tsunami, Senin (1/10/2018).

Lokasi ketiga yang disambangi Basuki adalah Perumnas Balaroa di Kecamatan Palu Barat. Tak kurang dari 1.747 rumah rusak akibat gempa.

Saat ini penanganan tengah dilakukan dengan menerjunkan ekskavator guna membersihkan puing serta mencari korban yang masih tertimbun reruntuhan.

Ekskavator dikerahkan untuk membersihkan puing-puing di Perumahan Perumnas Balaroa, Senin (1/10/2018).Kementerian PUPR Ekskavator dikerahkan untuk membersihkan puing-puing di Perumahan Perumnas Balaroa, Senin (1/10/2018).

"Ada tiga ekskavator yang sudah difungsikan untuk mengangkat puing-puing," kata Basuki di lokasi, Senin.

Ia menargetkan, proses pembersihan Kota Palu dari puing-puing akan rampung dalam kurun waktu dua pekan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Lalin Kendaraan Menuju Destinasi Wisata Religi Meningkat

Lalin Kendaraan Menuju Destinasi Wisata Religi Meningkat

Berita
Libur Panjang Waisak, 100.000 Tiket Whoosh Terjual

Libur Panjang Waisak, 100.000 Tiket Whoosh Terjual

Berita
Murah Meriah, Dua Bahan Dapur Ini Bisa Bikin Peralatan Stainless Steel Anda Kinclong

Murah Meriah, Dua Bahan Dapur Ini Bisa Bikin Peralatan Stainless Steel Anda Kinclong

Umum
Sekolah Internasional Kipina Kids Bakal Hadir di SouthCity

Sekolah Internasional Kipina Kids Bakal Hadir di SouthCity

Perumahan
Bendungan Cijurey Dibangun untuk Irigasi Kabupaten Bogor

Bendungan Cijurey Dibangun untuk Irigasi Kabupaten Bogor

Berita
Libur Panjang Waisak Berakhir, 156.347 Kendaraan Kembali ke Jabotabek

Libur Panjang Waisak Berakhir, 156.347 Kendaraan Kembali ke Jabotabek

Berita
Lalin Meningkat, 58.099 Kendaraan Lintas Tol Bali Mandara

Lalin Meningkat, 58.099 Kendaraan Lintas Tol Bali Mandara

Berita
Cara Tepat Membersihkan Peralatan Stainless Steel di Dapur

Cara Tepat Membersihkan Peralatan Stainless Steel di Dapur

Interior
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Sumba Barat Daya: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Sumba Barat Daya: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Sumba Timur: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Sumba Timur: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Sumba Tengah: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Sumba Tengah: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kota Kupang: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kota Kupang: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Kupang: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Kupang: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Rote Ndao: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Rote Ndao: Pilihan Ekonomis

Perumahan
[POPULER PROPERTI] Pengguna Jalan Tol Wajib Daftar Aplikasi MLFF Cantas

[POPULER PROPERTI] Pengguna Jalan Tol Wajib Daftar Aplikasi MLFF Cantas

Berita
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com