Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Harta Tanah dan Rumah Ma'ruf Amin Rp 6,9 Miliar

Kompas.com - 16/08/2018, 15:00 WIB
Dani Prabowo,
Hilda B Alexander

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Nilai aset properti calon wakil presiden, Ma'ruf Amin mencapai Rp 6.978.500.000 atau lebih dari 50 persen total kekayaannya yang mencapai Rp 11.645.550.894.

Hal itu diketahui dari Laporan Harta Kekayaan Penyelenggaran Negara (LHKPN) yang dilaporkan Ma'ruf ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Aset properti tertinggi Ma'ruf berupa tanah dan bangunan seluas 204 m2/231 m2 di Jakarta Utara senilai Rp 2.000.000.000. Ini sekaligus menjadi satu-satunya aset properti miliknya yang ada di Jakarta.

Baca juga: 3 Aset Properti Jokowi di Sragen Tak Alami Perubahan Harga

Sisanya, aset tersebut tersebar di Depok, Jawa Barat. Seperti tanah dan bangunan seluas 475 m2/60 m2 senilai Rp 1.300.000.000. Kemudian, tanah dan bangunan seluas 132 m2/100 m2 dengan nilai yang sama.

Secara keseluruhan ada 10 aset properti yang dimiliki Ma'ruf dengan nilai berfariasi.

Berikut data selengkapnya:

1. Tanah dan Bangunan seluas 204 m2/231 m2 di Jakarta Utara, hasil sendiri Rp 2.000.000.000
2. Tanah dan Bangunan seluas 125 m2/72 m2 di Depok, hasil sendiri Rp 500.000.000
3. Tanah seluas 70 m2 di Depok, hasil sendiri Rp 100.000.000
4. Tanah seluas 350 m2 di Depok, hasil sendiri Rp 175.000.000
5. Tanah seluas 907 m2 m2 di Depok, hasil sendiri Rp 453.500.000

6. Tanah dan Bangunan seluas 475 m2/60 m2 di Depok, hasil sendiri Rp 1.300.000.000
7. Tanah dan Bangunan seluas 72 m2/36 m2 di Depok, hasil sendiri Rp 150.000.000
8. Tanah dan Bangunan seluas 132 m2/100 m2 di Depok, hasil sendiri Rp 1.300.000.000
9. Bangunan seluas 36 m2 di Depok, hasil sendiri Rp 500.000.000
10. Bangunan seluas 36 m2 di Depok, hasil sendiri Rp 500.000.000

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau