JAKARTA, KOMPAS.com - Kendati sektor properti masih lesu, Synthesis Development masih mencatat penjualan unit-unit apartemennya. Terutama untuk proyek Samara Suites di Synthesis Square Gatot Subroto, Jakarta Selatan.
Marketing and Sales Manager Synthesis Square Andi Setiawan mengatakan, penjualan tahun ini tidak lebih bagus dibanding tahun sebelumnya.
Baca juga: Synthesis Kemang Dipasangi Sensor Rp 100 Juta
"Dalam satu bulan, kami hanya mencatat penjualan 1 unit. Meski demikian, target kami pun satu unit per bulan," kata Andi kepada Kompas.com, Rabu (11/7/2018).
Menurut Andi, hingga Mei 2018 penjualan hanya 5 unit dengan nilai transaksi Rp 25 miliar untuk unit-unit tipe 3 kamar tidur.
Jika dilihat dari jumlah unit yang ditransaksikan, memang sangat kecil. Namun begitu, hal ini tak lepas dari kondisi makro yang memang sedang melambat.
Terlebih banyak investor yang masih menahan uangnya untuk tidak dibelanjakan tahun ini.
"Saya tidak tahu apa alasan para investor ini mengambil aksi menunggu. Apakah Pemilihan Presiden atau apa. Namun yang jelas, unit-unit yang kami tawarkan saat ini merupakan yang terbaik," ungkap Andi.
Samara Suites dipasarkan sejumlah 292 unit sejak Mei 2016. Harga aktual yang ditawarkan Rp 39 juta per meter persegi atau termurah Rp 3 miliar untuk dua kamar tidur, Rp 5 miliar untuk tiga kamar tidur dan Rp 7,2 miliar untuk unit empat kamar tidur.
"Kami masih menyimpan 43 unit. Harganya terus merangkak seiring dimulainya konstruksi," ujar Andi.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.