Tol Cikampek Padat, Jalur “Contraflow” ke Arah Jakarta Diperpanjang

JAKARTA, KOMPAS.com – PT Jasa Marga Cabang Jakarta-Cikampek memperpanjang jalur contraflow di Jalan Tol Jakarta-Cikampek ke arah Jakarta mulai dari Km 65 sampai Km 41 pada Senin (18/6/2018) pukul 15.05 WIB.

Sebelumnya, rekayasa lalu lintas ini diberlakukan hanya hingga Km 53 pada pukul 13.50 WIB.

Namun, mengingat bertambahnya kepadatan lalu lintas, terutama di Simpang Dawuan Km 66, maka petugas memperpanjang jalur contraflow tersebut.

Kepadatan ini terjadi akibat pertemuan lalu lintas kendaraan dari arah Purbaleunyi, Cikampek, dan Cipali.

Bukan hanya mengurai kepadatan di Simpang Dawuan, sistem lawan arusini juga diharapkan memecah kepadatan sejumlah titik menjelang rest area ke arah Jakarta, yaitu di Km 62, Km 52, dan Km 42.

“Untuk mendukung kelancaran contraflow, Jasa Marga menyiagakan petugas pengatur lalu lintas dan rambu-rambu di jalan,” ujar Customer and Employee Relations Assistant Manager PT Jasa Marga (Persero) Tbk Panji Satriya dalam pesan tertulisnya, Senin (18/6/2018).

Baca juga: Titik Kemacetan di Tol Jakarta-Cikampek Siang Ini

Dokumentasi PT Jasa Marga (Persero) Tbk Mobil polisi mengawal kendaraan melintasi jalur contraflow di Jalan Tol Jakarta-Cikampek ke arah Jakarta.

Pada pukul 13.25 WIB tadi, Jasa Marga juga sudah melakukan contraflow mulai dari Km 47 sampai Km 41 di Tol Jakarta-Cikampek ke arah Jakarta.

Hal itu diterapkan atas kerja sama dengan kepolisian untuk mengurai kepadatan menjelang rest area Km 42 dan penyempitan lajur (bottleneck) di Km 46.

Untuk itu, Jasa Marga mengimbau kepada para pengguna jalan agar selalu berhati-hati dalam berkendara, mematuhi rambu-rambu lalu lintas, dan mengikuti arahan petugas di lapangan.