Megapolitan Bidik Penjualan Marketing Rp 565 Miliar

JAKARTA, KOMPAS.com - Menghadapi tahun politik yang dinamis, PT Megapolitan Developments Tbk enggan mematok target marketing sales terlalu tinggi pada tahun ini.

Direktur Marketing and Sales Megapolitan Desi Yuliana menyebut, perseroan hanya mematok target sebesar Rp 565 miliar.

Bila dilihat dari realisasi penjualan pada kuartal pertama tahun ini, ia optimistis, target itu akan tercapai di akhir tahun.

"Sampai kuartal 1-2018 sudah tercapai 57 persen. Jadi kita sangat optimistis tahun ini dengan strategi yang bagus, dan terus dimonitor dan dievaluasi," kata Desi di Jakarta, Kamis (24/5/2018).

Ia mengaku, perseroan terus menjaga agar pertumbuhan dapat terus terjaga seperti tahun lalu pada level yang sama.

Tahun lalu, penjualan yang berhasil dibukukan mencapai Rp 396,68 miliar atau tumbuh 20,05 persen bila dibandingkan tahun sebelumnya yang hanya sebesar Rp 330,44 miliar.

Di samping itu, perseroan juga mencetak laba bersih sebesar Rp 106,21 miliar atau tumbuh 62,23 persen dibandingkan realisasi tahun 2016 yang hanya Rp 65,47 miliar.

Sementara itu, Direktur PT Megapolitan Developments Tbk Ronald Wihardja mengatakan, kendati capaian pada kuartal I cukup baik, namun hal tersebut belum dilaporkan di dalam laporan keuangan kuartal I yang masih mengalami penurunan.

"Tapi optimisme kami terukur. Karena 2018 secara politik, 2019 secara politik, akan banyak perkembangan dan kita juga sangat hati-hati untuk mengukur dampak perkembangan tersebut terhadap properti," tuntas dia.