Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pembatasan Kendaraan Diterapkan, Pendapatan Jasa Marga Tidak Berkurang

Kompas.com - 10/04/2018, 16:00 WIB
Arimbi Ramadhiani,
Hilda B Alexander

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kebijakan pemerintah untuk memperlancar lalu lintas di Jalan Tol Jakarta-Cikampek (Japek), di antaranya melalui pembatasan kendaraan justru menuai hasil positif di lapangan.

Direktur Utama PT Jasa Marga (Persero) Tbk Desy Arryani mengaku hal tersebut tidak berpengaruh terhadap pendapatan Perseroan.

"Ruas Bekasi Barat dan Bekasi Timur menuju Cawang jadi lancar tapi secara pendapatan harian tidak terjadi pengurangan," ujar Desy usai Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) 2017, di Jakarta, Selasa (10/4/2018).

Desy mengatakan, berdasarkan aturan yang dikeluarkan Kementerian Perhubungan ada 3 kebijakan yang diterapkan di Japek.

Pertama adalah pembatasan kendaraan pelat nomor berujung ganjil dan genap. Kedua, pengoperasian jalur khusus bus.

Terakhir pembatasan operasi kendaraan berat yaitu golongan 3, 4, dan 5 setiap Seni-Jumat pukul 6-9 pagi.

"Berkat aturan ini, pengguna jalan memiliki 3 opsi yaitu berangkat lebih pagi sehingga ada pemindahan waktu. Kedua, pengguna pindah lokasi gerbang tol dan ketiga, pengguna pindah moda ke bus," jelas Desy.

Dengan pengguna jalan berangkat lebih pagi, maka pendapatan harian Jasa Marga dari tol tersebut tidak berkurang meski jalan lebih lancar.

Begitu pula saat pengguna memutuskan untuk pindah lokasi gerbang tol yang menurut evaluasi terdistribusi ke Grand Wisata dan Gerbang Tol Cikunir.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Persiapan PP Jelang Nataru, Mulai Jalan Tol hingga Mal

Persiapan PP Jelang Nataru, Mulai Jalan Tol hingga Mal

Berita
'Face Recognition' Digunakan 5,8 Juta Kali, Terbanyak di Stasiun Gambir

"Face Recognition" Digunakan 5,8 Juta Kali, Terbanyak di Stasiun Gambir

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Belitung Timur: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Belitung Timur: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Dibanderol Rp 1,5 Miliar, Rumah di Sawangan Ini Tak Butuh Renovasi Lagi

Dibanderol Rp 1,5 Miliar, Rumah di Sawangan Ini Tak Butuh Renovasi Lagi

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Belitung: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Belitung: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Clement Francis Terpilih Jadi Ketua Umum AREBI 2024-2027

Clement Francis Terpilih Jadi Ketua Umum AREBI 2024-2027

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangka Tengah: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangka Tengah: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangka Selatan: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangka Selatan: Pilihan Ekonomis

Perumahan
REI Nilai Gebrakan Ara Bertolak Belakang dengan Satgas Perumahan

REI Nilai Gebrakan Ara Bertolak Belakang dengan Satgas Perumahan

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bintan: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bintan: Pilihan Ekonomis

Perumahan
[POPULER PROPERTI] Ara Bagi-bagi Rp 100 Juta Buat Penghuni Huntap Cianjur

[POPULER PROPERTI] Ara Bagi-bagi Rp 100 Juta Buat Penghuni Huntap Cianjur

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Karimun: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Karimun: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Ingin Perpanjang Masa Pakai Kipas Angin di Rumah? Lakukan 5 Hal Ini

Ingin Perpanjang Masa Pakai Kipas Angin di Rumah? Lakukan 5 Hal Ini

Tips
Pemerintah Punya Cara Pindahkan Warga di Zona Merah Gempa Cianjur

Pemerintah Punya Cara Pindahkan Warga di Zona Merah Gempa Cianjur

Berita
Pakuwon Mall Bekasi Dibuka, Standar Baru Berbelanja Senilai Rp 843 miliar

Pakuwon Mall Bekasi Dibuka, Standar Baru Berbelanja Senilai Rp 843 miliar

Ritel
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau