Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lebaran Tahun Ini, Solo-Ngawi Tersambung Tol

Kompas.com - 29/03/2018, 13:17 WIB
Hilda B Alexander

Penulis

MADIUN, KOMPAS.com - Masyarakat yang secara rutin menjalani ritual mudik dan balik Lebaran 2018 tak perlu lagi cemas menghadapi kemacetan. 

Pasalnya, beberapa ruas tol yang merupakan bagian dari Jaringan Jalan Tol Trans Jawa sudah dapat digunakan baik secara fungsional maupun operasional.

Satu di antaranya adalah Jalan Tol Solo-Ngawi yang menghubungkan wilayah Solo di Jawa Tengah dan Kabupaten Ngawi di Jawa Timur.

Direktur Utama PT Jasamarga Solo Ngawi David Wijayatno menuturkan pembangunan Jalan Tol Solo-Ngawi sudah dalam tahap penyelesaian, dan ditargetkan beroperasi bulan April 2018. 

"Total konstruksi atau pekerjaan fisik hingga Maret ini mencapai 95 persen dan pembebasan lahan 100 persen. Untuk ruas Kartosuro-Sragen beroperasi April 2018 atau sebelum Lebaran. Sedangkan untuk ruas Sragen-Ngawi bisa digunakan pemudik saat Lebaran," kata David di Madiun kepada Kompas.com, Kamis (29/3/2018).

Dengan konstruksi memasuki tahap akhir, David optimistis, Lebaran nanti Solo-Ngawi sudah tersambung tol dan mulai diberlakukan tarif untuk ruas Solo-Sragen.

Namun demikian, David belum mau menyebutkan besaran tarif yang akan diberlakukan. Dia hanya dapat memperkirakan bahwa lalu lintas harian rata-rata di Tol Solo-Ngawi bisa mencapai sekitar 10.000 kendaraan.

Jalan Tol Solo-Ngawi dirancang sepanjang 90,25 kilometer dan dibangun dengan skema Kerja Sama Pemerintah dan Badan Usaha (KPBU).
 
PT Jasamarga Solo Ngawi mendapat porsi pekerjaan Seksi III dan IV dari Karanganyar hingga Ngawi sepanjang 69,35 kilometer.
 
Sementara yang menjadi porsi pemerintah adalah Seksi I dan II dari Kartasura hingga Karanganyar sepanjang 20,9 kilometer. Untuk pekerjaan kedua seksi tersebut telah rampung 100 persen.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Harta Properti Gubernur Bengkulu, Tersangka Kasus Pemerasan dan Gratifikasi

Harta Properti Gubernur Bengkulu, Tersangka Kasus Pemerasan dan Gratifikasi

Berita
Hingga Awal November, 1,9 Juta Sertifikat Tanah Elektronik Diterbitkan

Hingga Awal November, 1,9 Juta Sertifikat Tanah Elektronik Diterbitkan

Berita
Begini Cara Cek Nilai Tanah di Suatu Daerah Secara Online

Begini Cara Cek Nilai Tanah di Suatu Daerah Secara Online

Berita
Mau Bikin AJB Tanah atau Rumah? Berikut Syarat dan Cara Mengurusnya

Mau Bikin AJB Tanah atau Rumah? Berikut Syarat dan Cara Mengurusnya

Berita
Hingga Oktober, Pemerintah Gelontorkan Rp 282,9 Triliun buat Infrastruktur

Hingga Oktober, Pemerintah Gelontorkan Rp 282,9 Triliun buat Infrastruktur

Berita
119,7 Juta Bidang Tanah Telah Terdaftar melalui PTSL

119,7 Juta Bidang Tanah Telah Terdaftar melalui PTSL

Berita
Jalan Tol Tanjung Pura-Pangkalan Brandan Akan Difungsikan saat Nataru

Jalan Tol Tanjung Pura-Pangkalan Brandan Akan Difungsikan saat Nataru

Berita
Persiapan PP Jelang Nataru, Mulai Jalan Tol hingga Mal

Persiapan PP Jelang Nataru, Mulai Jalan Tol hingga Mal

Berita
'Face Recognition' Digunakan 5,8 Juta Kali, Terbanyak di Stasiun Gambir

"Face Recognition" Digunakan 5,8 Juta Kali, Terbanyak di Stasiun Gambir

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Belitung Timur: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Belitung Timur: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Dibanderol Rp 1,5 Miliar, Rumah di Sawangan Ini Tak Butuh Renovasi Lagi

Dibanderol Rp 1,5 Miliar, Rumah di Sawangan Ini Tak Butuh Renovasi Lagi

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Belitung: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Belitung: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Clement Francis Terpilih Jadi Ketua Umum AREBI 2024-2027

Clement Francis Terpilih Jadi Ketua Umum AREBI 2024-2027

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangka Tengah: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangka Tengah: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangka Selatan: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangka Selatan: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau