Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Toko Berguguran, Karyawan Walmart Malah “Diguyur” Kenaikan Gaji

Kompas.com - 13/01/2018, 07:00 WIB
Haris Prahara

Penulis

KompasProperti – Peritel Walmart telah memastikan penutupan sejumlah gerai Sam’s Club miliknya. Namun, ternyata ada berkah di balik peristiwa memilukan itu.

Untuk diketahui, peritel Walmart tengah dilanda guncangan bisnis. Sebanyak 63 gerai Sam’s Club di seluruh Amerika Serikat gulung tikar. Bahkan, sejumlah toko dikabarkan tutup mendadak tanpa pemberitahuan sebelumnya.

Pihak Walmart menjelaskan, sebanyak 10-12 gerai dapat dikonversi menjadi fasilitas bisnis daring (e-commerce). Upaya tersebut menunjukkan langkah perusahaan yang kian agresif mengembangkan kemampuan digitalnya.

Baca juga: Walmart Tutup 63 Gerai di Amerika Serikat

Namun, di balik nestapa tersebut, karyawan Walmart bisa tersenyum semringah. Pasalnya, pada Kamis (11/1/2018), manajemen perusahaan telah mengumumkan kenaikan gaji karyawan dari sebelumnya 9 dollar AS per jam menjadi 11 dollar AS per jam.

Kenaikan itu direncanakan terlaksana mulai Februari mendatang. Tak hanya kenaikan gaji, karyawan juga berkesempatan meraih bonus yang mencapai 1.000 dollar AS. Secara total, sedikitnya 1 juta karyawan bakal menikmati “hujan fulus” tersebut.

Chief Executive Officer Walmart Doug McMillon memuji regulasi pemotongan pajak perusahaan yang dilakukan pemerintah Amerika Serikat.

Dengan begitu, pihaknya dapat menyejahterahkan karyawannya dengan kenaikan gaji dan bonus berlimpah.

"Reformasi pajak memberi kami kesempatan untuk lebih kompetitif secara global dan mempercepat rencana ekspansi di Amerika Serikat,” ujar McMillon, seperti dilansir NBC News, Jumat (12/1/2018).

McMillon mengatakan, kenaikan upah karyawan menelan biaya 300 juta dollar AS sedangkan bonus membutuhkan dana sedikitnya 400 juta dollar AS.

Sekadar informasi, pada 2015 dan 2016, Walmart juga telah menaikkan penghasilan para karyawannya (menjadi 9 dan 10 dollar AS per jam).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau