KompasProperti - Dapatkah Anda membayangkan membayar jutaan rupiah untuk menghabiskan malam di penjara?
Di beberapa negara, ada bekas penjara yang telah diubah menjadi hotel mewah.
Setelah direvonasi, bangunan ini memberikan pengalaman berbeda dari hotel kebanyakan.
1. Four Season Sultanahmet
Berjarak hanya lima menit berjalan kaki dari tempat-tempat utama di Istanbul, Anda tidak akan percaya hotel bintang lima ini pernah menjadi penjara Turki berusia 100 tahun.
Para tamu dapat mengharapkan suasana yang intim, karena hotel ini hanya menyediakan 54 kamar dan 11 suite.
Kamar mandi di tiap kamarnya dilapisi marmer sehingga pengunjung dapat merasakan sensasi kemewahan ketika berendam.
Selain itu, lounge di jendela kamar balkon menghadap ke taman yang subur, menciptakan tempat yang cerah dan santai untuk berlibur.
Menurut Business Insider, jika dilihat dari dekat, pintu kayu yang mengarah ke lobi Four Seasons Sultanahmet, berasal dari bangunan asli bangunan itu.
Salah satu pilar marmernya terdapat ukiran dari nama mantan narapidana. Untuk menginap di hotel ini, pengunjung harus merogoh kocek Rp 4,3 juta per kamar.
2. Liberty
Di kawasan Beacon Hill, Boston, Massachusetts Amerika Serikat, pengunjung dapat memesan kamar Liberty yang sangat chic. Sebelum menjadi hotel, bangunan ini adalah Charles Street Jail.
Dibangun pada tahun 1851, fasilitas penjara masif itu berubah menjadi hotel dengan 298 kamar dan suite. Pada 1990, sejumlah tahanan terakhir dipindahkan dari penjara tersebut.
Para tamu dapat menikmati serangkaian fasilitas yang pastinya tidak pernah ditawarkan sebelumnya, termasuk bar pribadi di dalam kamar.
Restoran hotel, Clink, dibangun di sekitar sel penjara yang diawetkan. Sedangkan pekerjaan besi tempa di jendela dibiarkan ada sampai sekarang.
Untuk satu malam, pengunjung dibebankan biaya mencapai Rp 6,3 juta per kamar.