Pasar Perumahan Negeri Sombrero Stabil

Stabilitas tersebut menarik investor dari berbagai negara membenamkan uangnya di negeri "Sombrero" ini. Meski kenaikan harga rumah hanya 0,4 persen sesuai tingkat inflasi, tak menyurutkan minat investor berburu properti di negeri ini.

Menurut catatat Sociedad Hipotecaria Federal (SHF), para investor tersebut didominasi Amerika Serikat. Mereka membeli rumah di kawasan tepi pantai macam Baja California Sur, Nayarit, Guerrero dan Sinaloa.

Menariknya, pasar Meksiko tidak didorong oleh spekulan, melainkan oleh pengembang. Mereka  memasok rumah dalam jumlah besar, sementara suku bunga kredit relatif lebih rendah, karena disubsidi pemerintah.

Meski begitu, menurut indeks SHF, harga rumah tumbuh 6 persen per tahun, sedikit di atas inflasi, sepanjang 2005 dan 2011. Bagaimana prospek 2014?

SHF memprediksi kinerja positif pasar perumahan akan berlanjut tahun ini, didukung pertumbuhan Product Domestic Bruto/PDB 3 persen hingga 4 persen, atau lebih tinggi dari pertumbuhan tahun lalu. Selain itu upah dan lapangan kerja juga meningkat, mendorong menguatnya permintaan perumahan.

Sebelumnya, Meksiko pernah mengalami pertumbuhan yang luar biasa di sektor perumahan selama kurun 2002-2007. Selama leadakan pasar perumahan tersebut, rasio jumlah rumah yang dibangun sendiri anjlok drastis dari sebelumnya 70 persen pada 2000 menjadi 30 persen pada 2006. 

Dan kini, pertumbuhan serupa tampaknya bakal terulang. Indikasinya adalah tingkat inflasi rendah, dan sektor konstruksi mulai pulih. Selain itu, dukungan pemerintah dalam menyediakan skema pembiayaan murah, ikut juga mendorong konsumen mengajukan aplikasi kredit untuk membeli rumah.

Karena penurunan suku bunga kredit itulah, harga perumahan sekarang jauh lebih terjangkau. Reformasi lain yang dilakukan pemerintah Meksiko adalah regulasi kredit yang lebih baik,  jaminan sosial dengan sistem iuran yang mendorong tabungan jangka panjang dan penciptaan hasil jangka panjang untuk sekuritas pemerintah.

Dengan begitu, harga rumah tetap terkendali sepanjang periode ini, karena sektor konstruksi perumahan jauh lebih kompetitif dan masih banyak lagi pengembang yang membangun perumahan.