Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menata Ulang Gudang Agar Sedap Dipandang

Kompas.com - 24/06/2012, 14:22 WIB

KOMPAS.com - Keberadaan gudang di dalam rumah sangat penting, meskipun tampilannya terlihat paling berantakan dibandingkan ruang lainnya. Ada baiknya kali ini Anda "berjuang" merapikannya supaya lebih hemat waktu dan energi. 

Sebuah gudang dengan pengorganisasian ruang dan penempatan baik akan membantu pemilik rumah, terutama urusan kemudahan mencari barang dan keamanan. Bayangkan, bila kondisi gudang sangat berantakan, tidak teratur, dan banyak tumpukan, kecelakaan di dalam gudang niscaya tak terhindarkan.

Gudang berantakan akan menjadi sasaran empuk tikus "bermukim" di rumah barunya ini. Untuk menata ulangnya, sebaiknya Anda menyediakan waktu cukup lama. Lantaran sangat penuh barang, perlu lebih banyak waktu untuk menggolongkan antara barang yang akan dibuang maupun yang masih layak simpan.

Memang, akan lebih baik dalam membereskan gudang mendapatkan bala bantuan, sehingga pekerjaan cepat rampung dan anggota keluarga lain mengerti barang-barang yang tersimpan di gudang. Berikut ini beberapa langkah dasar saat menata ulang gudang Anda:

- Keluarkan semua barang-barang di dalam gudang. Setelah itu, bersihkan terlebih dahulu mulai dari lantai, langit-langit, sampai dindingnya.

- Kemudian, cermati barang-barang dari dalam gudang, kemudian kelompokkan menurut kategorinya. Misalnya buku-buku, pakaian, perlengkapan olahraga, perlengkapan dapur, perlengkapan berkebun dan lainnya.

- Selanjutnya, pilah barang-barang yang telah dikelompokkan tadi menjadi tiga bagian. Manakah barang layak simpan, dibuang, dan kemungkinan barang yang bisa disumbangkan.

- Barang-barang layak simpan perlu tempat atau wadah seperti kotak karton tebal atau kantong plastik. Perlakukan beberapa barang lebih khusus, misalnya untuk menyimpan pakaian simpan dalam plastik dulu sebelum masuk ke kotak karton. Tambahkan kapur barus ke beberapa sudut area penyimpanan agar menghalangi sengatan rayap.

- Setelah masuk dalam wadah penyimpanan, beri label pada kotak atau wadah tersebut. Penamaan ini akan mempermudah Anda ketika tiba saatnya mencari barang-barang.

- Saat memasukkannya kembali ke gudang, buat penomoran dengan memasukkan barang dengan tingkat pemakaian paling jarang. Tempatkan barang tersebut paling belakang karena akan jarang tersentuh.

- Berhati-hatilah saat menumpuk barang. Biasakan meletakkan kotak paling besar dan berat di bawah, kemudian kotak paling ringan di atas. Buat tumpukan sewajarnya agar tidak membahayakan ketika memasuki gudang.

- Terakhir, jangan lupa buat zona di dalam gudang. Zona bisa berdasarkan kategori barang atau berdasar nama pemilik barang-barang tersebut.

Selamat bekerja!

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tahun Ini, BPD DIY akan Salurkan 100 Unit KPR FLPP

Tahun Ini, BPD DIY akan Salurkan 100 Unit KPR FLPP

Hunian
Pengembang Rumah Subsidi Desak Prabowo Bentuk Kementerian Perumahan Rakyat

Pengembang Rumah Subsidi Desak Prabowo Bentuk Kementerian Perumahan Rakyat

Berita
Tahun Ini, Central Group Targetkan Penjualan Rp 1,8 Triliun

Tahun Ini, Central Group Targetkan Penjualan Rp 1,8 Triliun

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Lembata: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Lembata: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Tol Bocimi Kelar Diperbaiki Permanen Sebelum Libur Akhir Tahun Ini

Tol Bocimi Kelar Diperbaiki Permanen Sebelum Libur Akhir Tahun Ini

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Manggarai Timur: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Manggarai Timur: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Lombok Tengah: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Lombok Tengah: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Lombok Barat: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Lombok Barat: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Sengkarut Korupsi Tol MBZ, Lelang Proyek Diatur, Kualitas Material Dipangkas

Sengkarut Korupsi Tol MBZ, Lelang Proyek Diatur, Kualitas Material Dipangkas

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Dompu: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Dompu: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Mengapa Setelah Dipel Lantai Rumah Justru Terasa Lengket?

Mengapa Setelah Dipel Lantai Rumah Justru Terasa Lengket?

Interior
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kota Bima: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kota Bima: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kota Mataram: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kota Mataram: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Lombok Timur: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Lombok Timur: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Lombok Utara: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Lombok Utara: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com