Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

DPRD DKI Minta Penyelesaian DPT Harus Tepat

Kompas.com - 26/05/2012, 06:59 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — Penundaan penetapan daftar pemilih tetap oleh Komisi Pemilihan Umum DKI merupakan langkah yang tepat. Pasalnya, masih ditemukan pemilih yang tercantum dalam daftar pemilih sementara, tetapi tidak mencatumkan nomor induk kependudukan.

"Data dari dinas kependudukan dan catatan sipil (dukcapil) sudah baik, tetapi setelah ditetapkan jadi DPS itu menjadi tidak ada NIK-nya," kata Ida setelah melakukan rapat dengan KPU dan Dinas Dukcapil DKI Jakarta, Jumat (25/5/2012).

Kasus tersebut terjadi di Kelurahan Pegadungan, Kecamatan Kalideres, Jakarta Barat. Tercatat sekitar seribu nama tanpa dilengkapi NIK.

Ida meminta selama proses penundaan penetapan DPT, KPU DKI dapat memperbaiki data DPS sehingga penetapan pemilih tetap tidak bermasalah lagi.

"Kesalahan berada di Panitia Pemungutan Suara (PPS) karena saat pemuktahiran data pemilih tidak disertai NIK," ungkapnya.

Ketua Kelompok Kerja Pendataan Pemilih KPU DKI Jakarta Aminullah sepakat akan memperbaiki data pemilih yang tanpa disertai NIK. Pemilih akan diverifikasi ulang dan, bila mampu menunjukkan KTP dan NIK, datanya akan dimasukkan dalam DPT.

"Namun, jika pemilih tidak bisa membuktikan hingga batas waktu yang ditetapkan, akan dicoret," kata Aminullah.

Aminullah mengaku, penyebab banyak pemilih yang tidak dilengkapi dengan NIK karena saat pendaftaran tidak melengkapi data pemilih.

"Warga saat mendaftar tidak melengkapi data NIK," ujarnya.

Aminullah menegaskan, pihaknya hingga saat ini telah mencoret sekitar 10.000 nama pemilih yang tidak mampu menunjukkan KTP DKI Jakarta.

"Pengunduran waktu penetapan DPT akan dipakai secara maksimal mengoreksi keseluruhan data pemilih," ujarnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Kuartal I-2024, Harita Nickel Catat Kenaikan Pendapatan 26 Persen

    Kuartal I-2024, Harita Nickel Catat Kenaikan Pendapatan 26 Persen

    Berita
    [POPULER PROPERTI] Pasok Material Tol Padang-Sicincin, HK Kolaborasi dengan Korem 032/Wirabraja

    [POPULER PROPERTI] Pasok Material Tol Padang-Sicincin, HK Kolaborasi dengan Korem 032/Wirabraja

    Berita
    9 Jembatan Tua di Jatim Tuntas Diganti, Telan Biaya Rp 591,9 Miliar

    9 Jembatan Tua di Jatim Tuntas Diganti, Telan Biaya Rp 591,9 Miliar

    Berita
    Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Pekalongan: Pilihan Ekonomis

    Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Pekalongan: Pilihan Ekonomis

    Perumahan
    Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Purbalingga: Pilihan Ekonomis

    Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Purbalingga: Pilihan Ekonomis

    Perumahan
    Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Brebes: Pilihan Ekonomis

    Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Brebes: Pilihan Ekonomis

    Perumahan
    Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Kebumen: Pilihan Ekonomis

    Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Kebumen: Pilihan Ekonomis

    Perumahan
    Kini, Masyarakat Banyuwangi Tak Lagi Waswas soal Kepastian Tanah

    Kini, Masyarakat Banyuwangi Tak Lagi Waswas soal Kepastian Tanah

    Berita
    Berapa Lama Mesin Cuci di Rumah Anda Bisa Bertahan?

    Berapa Lama Mesin Cuci di Rumah Anda Bisa Bertahan?

    Tips
    5 Tanda Mesin Cuci di Rumah Anda Perlu Diganti

    5 Tanda Mesin Cuci di Rumah Anda Perlu Diganti

    Tips
    Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Rembang: Pilihan Ekonomis

    Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Rembang: Pilihan Ekonomis

    Perumahan
    MRT Jakarta Gaet SMI, Garap Proyek Mixed Use di Dekat Stasiun Blok M dan ASEAN

    MRT Jakarta Gaet SMI, Garap Proyek Mixed Use di Dekat Stasiun Blok M dan ASEAN

    Berita
    Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kota Salatiga: Pilihan Ekonomis

    Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kota Salatiga: Pilihan Ekonomis

    Perumahan
    Mulai Rabu Ini, KA Lodaya Resmi Gunakan Kereta Stainless New Generation

    Mulai Rabu Ini, KA Lodaya Resmi Gunakan Kereta Stainless New Generation

    Berita
    Kuartal I-2024, Laba Bersih Ingria Meroket 341 Persen

    Kuartal I-2024, Laba Bersih Ingria Meroket 341 Persen

    Berita
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com