Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Filter Aman, Kolam Koi Bebas Gangguan

Kompas.com - 18/07/2011, 16:54 WIB

KOMPAS.com - Jika kolam ikan koi Anda terlanjur berwarna hijau karena airnya mengandung banyak alga, penggunaan obat pembasmi lumut bisa jadi solusi paling mudah. Namun, penggunaan obat ini harus tepat, karena salah-salah pemakaiannya malah membunuh semua lumut yang sebenarnya berguna bagi ikan koi.

Nah, daripada merepotkan seperti ini, sebaiknya Anda melakukan langkah-langkah pencegahan agar kolam koi Anda tak berwarna hijau. Seperti dikatakan Winarso Tanuwidjaja, pecinta koi di Jakarta, langkah pencegahannya adalah dengan membersihkan ruang filter secara bertahap. Berikut langkah-langkahnya:

Pada minggu pertama, Anda bisa membersihkan chamber pertama, dan tiga hari kemudian bersihkan ruang ketiga. Selang tiga hari kemudian, barulah Anda mencuci cuci chamber kelima.

Masuk Minggu kedua, giliran Anda membersihkan ruang filterisasi bernomor genap. Kalau semua bagian filter dibersihkan sekaligus, ibaratnya Anda sudah punya kolam baru.

Selain alga, gangguan di kolam koi juga datang dari air hujan. Air hujan bisa membawa penyakit dan mengakibatkan kelembaban kolam naik turun secara drastis. Bahkan, air hujan bisa menyebabkan ikan koi stres dan mati secara massal.

Namun, jangan khawatir. Karena, bahaya air hujan bisa dihindari dengan penggunaan filter yang bagus dan memenuhi syarat.

Seandainya filter kolam koi belum cukup memadai, langkah yang bisa dilakukan adalah mengganti air pada awal musim hujan. Caranya, ganti separuh volume air dengan air endapan setiap kali hujan datang. Pengurasan ini tak perlu Anda lakukan setelah air hujan tak lagi terlalu kotor.

Sumber: Majalah Garden

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Begini Cara Memperpanjang Umur Mesin Cuci Anda

Begini Cara Memperpanjang Umur Mesin Cuci Anda

Tips
Pertambahan Nilai Ekonomi Berkat Sertifikat Tanah Tembus Rp 6.322 Triliun

Pertambahan Nilai Ekonomi Berkat Sertifikat Tanah Tembus Rp 6.322 Triliun

Berita
Tiga Bulan Pertama, Lippo Karawaci Raih Pra-penjualan Rp 1,5 Triliun

Tiga Bulan Pertama, Lippo Karawaci Raih Pra-penjualan Rp 1,5 Triliun

Berita
Pendaftaran Tanah lewat PTSL Capai 112 Juta Bidang

Pendaftaran Tanah lewat PTSL Capai 112 Juta Bidang

Berita
Puji Progres Bendungan Meninting, Basuki: Mudah-mudahan Agustus Selesai

Puji Progres Bendungan Meninting, Basuki: Mudah-mudahan Agustus Selesai

Berita
Pendapatan Turun, SBI Berharap pada Proyek Strategis Nasional IKN

Pendapatan Turun, SBI Berharap pada Proyek Strategis Nasional IKN

Berita
Pendapatan Waskita Beton Naik 38 Persen Jadi Rp 505,68 Miliar

Pendapatan Waskita Beton Naik 38 Persen Jadi Rp 505,68 Miliar

Berita
Jumlah Backlog Kepemilikan Rumah Berkurang Jadi 9,9 Juta

Jumlah Backlog Kepemilikan Rumah Berkurang Jadi 9,9 Juta

Berita
Kuartal I-2024, Harita Nickel Catat Kenaikan Pendapatan 26 Persen

Kuartal I-2024, Harita Nickel Catat Kenaikan Pendapatan 26 Persen

Berita
[POPULER PROPERTI] Pasok Material Tol Padang-Sicincin, HK Kolaborasi dengan Korem 032/Wirabraja

[POPULER PROPERTI] Pasok Material Tol Padang-Sicincin, HK Kolaborasi dengan Korem 032/Wirabraja

Berita
9 Jembatan Tua di Jatim Tuntas Diganti, Telan Biaya Rp 591,9 Miliar

9 Jembatan Tua di Jatim Tuntas Diganti, Telan Biaya Rp 591,9 Miliar

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Pekalongan: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Pekalongan: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Purbalingga: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Purbalingga: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Brebes: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Brebes: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Kebumen: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Kebumen: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com