Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Antisipasi Macet di Gerbang Tol Saat Mudik, Ini Langkah Pemerintah

Kompas.com - 07/06/2017, 16:20 WIB
Dani Prabowo

Penulis

JAKARTA, KompasProperti - Sejumlah langkah disiapkan guna mengantisipasi terjadinya kemacetan saat mudik dan balik Lebaran 2017.

Baik itu kemacetan yang terjadi di ruas jalan tol, maupun jalan nasional yang akan dilalui pemudik.

Kepala Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Herry Trisaputra Zuna mengatakan, puncak arus mudik diperkirakan terjadi pada H-2 Lebaran atau 23 Juni 2017.

Sementara, puncak arus balik diprediksi terjadi pada H+6 lebaran atau 2 Juli 2017.

"Lalu lintas arus mudik dan balik Lebaran diprediksi sedikit lebih tinggi dari pada lalu lintas Lebaran 2016, akibat penambahann jalur fungsional dari Brebes Timur sampai dengan Semarang," kata Herry di Galeri Nasional Jakarta, Jumat (2/6/2017).

Khusus kemacetan di gerbang tol, ia mengatakan, ada sembilan langkah yang disiapkan BPJT untuk mengatasinya.

Pertama, dilakukan pengalihan arus lalu lintas ketika antrian telah mencapai 1 kilometer. Selanjutnya, mengatur buka-tutup gerbang atau ramp.

Upaya lainnya yaitu mengkanalisasi dan menertibkan antrian menjelang gerbang tol guna mencegah persilangan kendaraan lalu lintas menerus dengan yang akan keluar off ramp.

"Langkah berikutnya yaitu dengan menertibkan parkir di bahu jalan," kata dia.

Selain itu, ia menambahkan, berkoordinasi dengan aparat kepolisian dan instansi terkait berkenaan dengan pengaturan lalu lintas.

Di samping juga mengoptimalkan gardu tol operasi pada beberapa gerbang tol, memfungsikan gardu tol riversible, serta membuat seluruh gardu dapat menerima sistem pembayaran atau hybrid.

"Terakhir, penambahan personel pool toll, petugas jemput kendaraan, encoding KTME, dan PUTTRA (Petugas Penjemput Transaksi)," ujarnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Seram Bagian Timur: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Seram Bagian Timur: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangkalan: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangkalan: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Magetan: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Magetan: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Pacitan: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Pacitan: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Lamongan: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Lamongan: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Mutu Beton Tol MBZ Disebut di Bawah Standar, Begini Respons Jasa Marga

Mutu Beton Tol MBZ Disebut di Bawah Standar, Begini Respons Jasa Marga

Berita
Fitch dan Moody's Naikkan Rating Kredit Pakuwon Jadi BB+

Fitch dan Moody's Naikkan Rating Kredit Pakuwon Jadi BB+

Berita
Nih Tujuh Mal Terindah di Dunia, Ada yang Langit-langitnya Kaca Patri Luas

Nih Tujuh Mal Terindah di Dunia, Ada yang Langit-langitnya Kaca Patri Luas

Ritel
Pilih Tandon Air di Atas atau Bawah Tanah? Ini Plus Minusnya

Pilih Tandon Air di Atas atau Bawah Tanah? Ini Plus Minusnya

Tips
Ini Lima Negara Asal WNA Paling Banyak Incar Properti di Indonesia

Ini Lima Negara Asal WNA Paling Banyak Incar Properti di Indonesia

Berita
Tiga Kota Ini Paling Diminati WNA Saat Berburu Properti di Indonesia

Tiga Kota Ini Paling Diminati WNA Saat Berburu Properti di Indonesia

Berita
Tol Gilimanuk-Mengwi Dilelang Ulang, Basuki: Mudah-mudahan September Teken PPJT

Tol Gilimanuk-Mengwi Dilelang Ulang, Basuki: Mudah-mudahan September Teken PPJT

Berita
Antisipasi Perpindahan Ibu Kota, Jababeka Siapkan Konsep TOD City

Antisipasi Perpindahan Ibu Kota, Jababeka Siapkan Konsep TOD City

Hunian
Hakim Lakukan Pemeriksaan Setempat di Lahan Hotel Sultan

Hakim Lakukan Pemeriksaan Setempat di Lahan Hotel Sultan

Berita
Gading Sarpong Makin Ramai, Paramount Rilis Produk Komersial Baru

Gading Sarpong Makin Ramai, Paramount Rilis Produk Komersial Baru

Ritel
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com