Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Apartemen Menengah di Jakarta Punya Prospek Cerah

Kompas.com - 10/08/2016, 21:00 WIB
Ridwan Aji Pitoko

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Pasar apartemen kelas menengah dan menengah bawah dinilai bakal memiliki prospek cerah di masa yang akan datang.

Optimisme itu muncul lantaran mulai banyak pengembang yang menyasar pasar tersebut. Baru-baru ini pengembang asal China, yakni China Harbour Indonesia yang akan membangun apartemen kelas menengah di bilangan Jakarta Barat

Baca: Kiprah Perdana Pengembang China Proyek Raksasa 30 Menara

Selain itu, beberapa pengembang juga telah meluncurkan apartemen dengan target pasar serupa pada tahun ini.

Colliers International Indonesia mencatat apartemen kelas menengah mendominasi 86,4 persen suplai tambahan di tiga lokasi proyek di luar area primer.

Adapun pasokan tambahan apartemen di Jakarta hingga kuartal II-2016 yang berhasil dicatat oleh Colliers adalah 4.777 unit.

Setidaknya ada lima apartemen kelas menengah yang mulai beroperasi pada tahun ini, yakni The Green Pramuka, Royal Springhill, Bassura City, Casablanca East Residence, dan 19 Avenue.

Green Pramuka City lebih menyasar target konsumen menengah ke bawah, sedangkan Royal Springhill menengah ke atas.

Sementara itu, Jakarta Timur menjadi lokasi apartemen kelas menengah ke bawah dengan mulai beroperasinya Tower Edelweis Bassura City dan Tower Dallas & Cassablanca di Cassablanca East Residence.

Sedangkan di Jakarta Barat terdapat 19 Avenue yang berkontribusi terhadap penambahan 338 unit apartemen mid-rise di wilayah tersebut.

19 Avenue yang pada awalnya merupakan proyek rumah susun hak milik (rusunami) bernama Orchad Place Residence yang dikembangkan oleh PT Bintang Milenium Indonesia kini telah diakuisisi Margahayu Land.

Menyasar konsumen menengah bawah, Tower A 19 Avenue yang full furnished ditawarkan dengan harga Rp 400 juta hingga Rp 600 juta per unitnya.

Potensi penyerapan apartemen kelas menengah pun diperkirakan bakal cukup tinggi apabila mampu memenuhi ekspektasi konsumen.

"Apartemen itu ada dua kan konsumennya, investor sama end-user. Kalau end-user atau pengguna itu yang paling penting adalah kenyamanan dan kelas menengah itu kenyamanannya adalah dia tinggal dekat dengan pusat aktivitas," jelas Director of Strategic Advisory Coldwell Banker Commercial Indonesia Tommy H Bastamy, dalam acara Indonesia Property Market Overview, di Jakarta, Rabu (10/8/2016).

Bukan hanya itu, Tommy juga menyarankan para pengembang yang memutuskan untuk membangun apartemen kelas menengah agar melihat potensi sewa di wilayah garapannya.

"Kalau di Jakarta selain memang untuk pertimbangan pengguna akhir juga disewakan tapi lebih mengarah ke high end. Ke depan dengan transportasi yang lebih baik harusnya orang lebih banyak tinggal di kota karena memang kerja di dalam kota," tandasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com