Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pasar Rumah Seken Jakarta Masih "Jalan di Tempat"

Kompas.com - 19/01/2016, 16:56 WIB
Ridwan Aji Pitoko

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Pasar penjualan rumah sekunder di Hongkong yang meningkat hingga dua persen pada minggu ini, tak terjadi di Jakarta. (Baca: Pasar Rumah Sekunder di Hongkong Meningkat)

Penjualan rumah sekunder di ibu kota Indonesia ini masih mengalami stagnansi sejak 2014. Salah satu faktor penyebabnya adalah harga rumah primer yang terlampau mahal.

Bahkan, harga jual rumah primer di beberapa wilayah Utara, Selatan, dan Pusat Jakarta, dianggap sudah tidak masuk akal.

"Diikuti beberapa di wilayah Timur dan Barat yang sedang mengalami kenaikan," kata Prinsipal LI Realty, Ali Hanafia, kepada Kompas.com, Selasa (19/1/2016).

Untuk wilayah Pusat misalnya, lanjut Ali, harga rumah di Menteng pada 2012 sekitar Rp 30 juta-Rp 40 juta per meter persegi, kemudian tiba-tiba naik drastis jadi Rp 100 juta-Rp 125 juta per meter persegi pada 2013.

Krisis pada 2014 membuat harga rumah di Menteng terkoreksi pada angka Rp 80 juta per meter persegi.

"Rugi nggak itu? Nggak kan, karena tadinya harga jual cuma Rp 30 juta-Rp 40 juta," tambahnya.

Tumbuh 15-20 persen

Kendati demikian, Ali berharap pasar rumah sekunder dan sektor properti lainnya bisa meningkat sebesar 15-20 persen pada tahun ini dengan catatan politik, ekonomi, sosial, budaya, pertahanan, dan keamanan Indonesia stabil.

Selain itu, regulasi-regulasi dan kebijakan paket ekonomi pemerintah diyakini mampu membangkitkan sektor properti tahun ini.

"Ini sudah terlihat dari pembangunan infrastruktur di seluruh Indonesia. Ini bisa jadi trigger-nya," sebut Ali.

Peningkatan itu diperkirakan akan terjadi dalam dua bulan ke depan atau tepatnya pada Maret 2016 nanti.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Probolinggo: Pilihan Hunian Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Probolinggo: Pilihan Hunian Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Seram Bagian Timur: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Seram Bagian Timur: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangkalan: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangkalan: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Magetan: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Magetan: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Pacitan: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Pacitan: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Lamongan: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Lamongan: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Mutu Beton Tol MBZ Disebut di Bawah Standar, Begini Respons Jasa Marga

Mutu Beton Tol MBZ Disebut di Bawah Standar, Begini Respons Jasa Marga

Berita
Fitch dan Moody's Naikkan Rating Kredit Pakuwon Jadi BB+

Fitch dan Moody's Naikkan Rating Kredit Pakuwon Jadi BB+

Berita
Nih Tujuh Mal Terindah di Dunia, Ada yang Langit-langitnya Kaca Patri Luas

Nih Tujuh Mal Terindah di Dunia, Ada yang Langit-langitnya Kaca Patri Luas

Ritel
Pilih Tandon Air di Atas atau Bawah Tanah? Ini Plus Minusnya

Pilih Tandon Air di Atas atau Bawah Tanah? Ini Plus Minusnya

Tips
Ini Lima Negara Asal WNA Paling Banyak Incar Properti di Indonesia

Ini Lima Negara Asal WNA Paling Banyak Incar Properti di Indonesia

Berita
Tiga Kota Ini Paling Diminati WNA Saat Berburu Properti di Indonesia

Tiga Kota Ini Paling Diminati WNA Saat Berburu Properti di Indonesia

Berita
Tol Gilimanuk-Mengwi Dilelang Ulang, Basuki: Mudah-mudahan September Teken PPJT

Tol Gilimanuk-Mengwi Dilelang Ulang, Basuki: Mudah-mudahan September Teken PPJT

Berita
Antisipasi Perpindahan Ibu Kota, Jababeka Siapkan Konsep TOD City

Antisipasi Perpindahan Ibu Kota, Jababeka Siapkan Konsep TOD City

Hunian
Hakim Lakukan Pemeriksaan Setempat di Lahan Hotel Sultan

Hakim Lakukan Pemeriksaan Setempat di Lahan Hotel Sultan

Berita
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com