Perhatikan, Ini Kesalahan yang Terus Berulang Saat Renovasi Rumah

JAKARTA, KOMPAS.com - Renovasi rumah merupakan pekerjaan yang tidak mudah.

Apabila Anda melakukan kesalahan, hal ini tak hanya merugikan secara ekonomi, namun juga bisa membuat ketidaknyamanan, bahkan berbahaya saat ditempati.

Tentu, semua orang tidak menginginkan hal buruk tersebut terjadi.

Maka dari itu, pemilik rumah perlu memastikan proses renovasi dilakukan dengan benar dan sesuai dengan kebutuhan.

Sehingga, dampak negatif dari renovasi rumah bisa dihindari. Alih-alih membuat rumah memiliki wajah baru, malah justru membuat Anda kecewa.

Apa Kesalahan Renovasi Rumah?

Dikutip dari Southern Living, berikut beberapa kesalahan renovasi rumah yang harus dihindari, menurut ahli.

• Tidak membuat sistem pencahayaan yang cukup

Pencahayaan merupakan bagian rumah yang sangat penting. Selain membuat rumah lebih terang, pencahayaan juga membuat rumah terasa lebih luas dan nyaman.

Baca juga: Perhatikan Hal Ini Sebelum Renovasi Rumah

Pencahayaan ada yang sifatnya buatan dan alami. Pencahayaan buatan bisa didapatkan dari lampu atau lilin.

Sedangkan pencahayaan alami berasal dari sinar matahari yang masuk ke dalam rumah lewat jendela, pintu, atau skylight.

Tidak membuat sistem pencahayaan yang cukup akan membuat rumah terasa gelap, sesak, dan kurang nyaman.

Maka dari itu, saat merenovasi rumah pastikan telah membuat sistem pencahayaan yang benar.

Rencanakan tempat lampu dengan benar serta pastikan jendela dan pintu terpasang di area yang tepat dengan jumlah yang cukup.

• Kurang mempertimbangkan tempat penyimpanan

Kesalahan renovasi rumah selanjutnya yaitu tidak mempertimbangkan ruang penyimpanan.

Desainer dari MDI Interior Design Liz Dickman menyarankan untuk memikirkan masalah ruang penyimpanan sebelum mulai merenovasi rumah.

Liz juga menyarankan untuk bekerja sama dengan pembuat lemari agar bisa mendapatkan lemari penyimpanan sesuai kebutuhan dan konsep interior rumah.

"Lemari penyimpanan yang tepat akan membuat rumah lebih rapi dan terorganisir. Sementara itu, pemilihan desain lemari yang menarik bisa membuat rumah terlihat lebih cantik," ucapnya.

• Tidak mempertimbangkan gaya rumah secara keseluruhan

Baca juga: Naga Properti Aguan Renovasi 500 Rumah Rakyat Miskin di Bandung

Saat merenovasi seluruh atau sebagian area rumah, sebaiknya pertimbangkan gaya rumah secara keseluruhan.

Hal ini bisa membantu menjaga kesan harmonis dan serasi antara satu ruangan dengan ruangan lain.

Maka dari itu, penting untuk memikirkan warna cat, pola, dan tekstur yang digunakan agar seluruh ruangan memiliki desain interior yang senada.

• Tidak melakukan riset

Kesalahan renovasi rumah lainnya yaitu pemilik rumah tidak melakukan riset. Akibat dari kecerobohan ini, maka proses renovasi menjadi tidak maksimal.

Oleh karena itu, Liz menyarankan untuk mempekerjakan seseorang yang mengerti desain rumah dan hal lain seputar hunian.

Tujuannya agar bisa membantu melaksanakan renovasi rumah dengan benar.

• Kurang komunikatif

Jika menggunakan jasa desainer rumah saat renovasi hunian, maka para pemilik harus melakukan komunikasi dengan tim tersebut.

Komunikasi yang baik agar mempengaruhi kelancaran proses renovasi. Sayangnya, masih banyak pemilik rumah kurang komunikatif dengan tim desainer rumahnya.

Baca juga: Renovasi 1 Juta Rumah Tak Libatkan Pengembang, Fahri: Swadaya Keluarga

Akibatnya, proses renovasi menjadi lebih lama dan hasilnya tidak sesuai ekspektasi pemilik.

• Tidak menikmati proses renovasi rumah

Terakhir, kesalahan renovasi rumah yaitu pemilik tidak menikmati proses renovasi rumah.

Liz mengatakan renovasi rumah akan memberikan suasana baru, maka dari itu proses renovasi harus dilakukan dengan penuh kegembiraan agar prosesnya lancar dan hasilnya sesuai dengan keinginan.