JAKARTA, KOMPAS.com - Kebanyakan orang menghindari mengganti peralatan elektronik yang dimiliki hingga benar-benar harus melakukannya.
Salah satunya adalah kulkas. Hal ini lantaran harga kulkas baru di pasaran cukup tinggi terutama yang sudah dilengkapi dengan teknologi terkini.
Memperbaiki kulkas mungkin dapat memperpanjang usia pakainya, tetapi beberapa masalah biasa menyebabkan pengeluaran yang lebih tinggi.
Untuk membantu Anda menentukan apakah harus mengganti dengan barang baru, berikut tanda-tanda yang muncul dan menandakan sudah waktunya mengganti kulkas Anda.
Baca juga: Kenapa Air dari Dispenser Kulkas Terasa Tidak Enak?
1. Suara muncul aneh
Kulkas memang mengeluarkan bunyi agak bising ketika kompresor menyala, kipas berputar, dan saat es menetes dari pembuat es.
Namun, ketika muncul suara aneh dari dalam kulkas secara terus menerus maka ini mengindikasikan adanya masalah dalam komponen mesinnya.
2. Makanan cepat rusak
Jika Anda melihat makanan cepat rusak sebelum tanggal kadaluarsa yang tercantum, bisa jadi kulkas Anda kesulitan mempertahankan suhu untuk menjaga makanan Anda tetap segar.
Ini berarti komponen pendingin kulkas telah aus dan Anda harus mempertimbangkan untuk membeli kulkas baru.
Baca juga: Ini Kekurangan Kulkas dengan Dispenser Air
3. Embun beku berlebihan
Sedikit embun beku yang muncul di dalam kulkas memang wajar terjadi, terutama di dalam freezer.
Namun, penumpukan embun beku dalam jumlah besar merupakan tanda adanya masalah yang lebih kompleks.
Terkadang, yang diperlukan untuk menghilangkan penumpukan embun beku hanyalah mengganti paking pintu, kipas evaporator, atau membersihkan debu pada kumparan.
Jika perbaikan tersebut juga tidak dapat mengatasi embun beku, mungkin ada masalah dengan pemanas atau kompresor defrost Anda, yang seringkali terlalu mahal untuk diperbaiki.
4. Tagihan listrik naik