JAKARTA, KOMPAS.com - Ketika bekerja dengan baik, pendingin udara atau AC biasanya akan membuang kelembaban berlebih yang terserap dari ruangan.
Kelembaban tersebut akan terkondensasi dan menghasilkan air melalui selang yang biasanya mengarah ke luar rumah.
Air hasil kondensasi dari AC tersebut akan semakin banyak didapatkan ketika suhu udara di luar sedang tinggi.
Daripada dibiarkan terbuang percuma, ternyata Anda dapat menggunakan air dari AC tersebut untuk menyirami tanaman.
Seperti dikutip dari laman The No Broker Times, air hasil kondensasi ini juga dipastikan bersih karena bersumber langsung dari udara yang telah disaring. bebas dari kontaminan apa pun.
Baca juga: Kapan Anda Harus Mengganti Unit AC Sentral di Rumah?
Jadi Anda tidak akan menemukan kandungan klorin seperti halnya pada kebanyakan air keran di berbagai daerah.
Karena tidak ada senyawa berbahaya dalam air AC yang dihasilkan, maka sudah tentu baik untuk tanaman.
Saat menggunakan air kondensasi AC untuk tanaman, tidak diperlukan penyaringan atau pengendapan sebelumnya.
Baca juga: 3 Trik Jitu untuk Optimalkan Fungsi AC di Rumah
Anda dapat mengumpulkan air AC di luar rumah dan memasukkannya ke dalam ember atau wadah seperti jeriken.
Di rumah dengan penggunaan normal, sebuah AC dapat menghasilkan minimal 4 liter air hasil kondensasi setiap harinya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.