Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lakukan Ini Agar Pintu Kayu Tetap Berfungsi dengan Baik Saat Musim Hujan

Kompas.com - 27/06/2023, 19:30 WIB
Masya Famely Ruhulessin

Penulis

Sumber Gharpedia

JAKARTA, KOMPAS.com - Pintu kayu yang sulit tertutup merupakan salah satu masalah yang kerap ditemui pemilik rumah terutama ketika memasuki musim hujan.

Salah satu penyebab pintu kayu yang ada di rumah sulit tertutup adalah karena terjadi proses pembengkakan kayu.

Saat hujan, kelembaban udara akan naik. Sementara kayu merupakan bahan alami yang mudah menyerap kelembaban. Hal inilah yang membuat ukuran pintu menjadi lebih besar dari bingkainya. 

Baca juga: Pintu Kayu Sulit Ditutup Saat Musim Hujan? Mungkin Ini Penyebabnya

Ketika hendak memasang pintu atau jendela kayu yang baru, aplikasikan cat sealer (cat dasar) eksterior terlebih dulu.

Pintu kayu memang telah diberikan lapisan pelindung setelah diproduksi, tetapi ini tidak cukup untuk melindunginya setelah dipasang.

Jangan lupa untuk mengaplikasikan sealer di kedua sisi pintu baik depan maupun belakang serta lebih khusus lagi pada keempat tepi dan alasnya.

 

Pengaplikasian cat sealer ini perlu dilakukan secara berkala, minimal setiap 2 sampai 3 tahun sekali agar dapat memberikan perlindungan yang optimal.

Selain menggunakan cat sealer, Anda wajib mengaplikasikan cat dasar kayu sebelum memberikan lapisan cat warna. Pastikan juga untuk menggunakan cat yang ditujukan untuk bagian eksterior.

Baca juga: Tips Memilih Warna Cat yang Tepat untuk Pintu Depan Rumah Anda

Sama seperti bingkai kayu yang disegel, sama pentingnya untuk memeriksa lapisan akhir secara teratur apakah ada retakan yang dapat menembus kelembapan dan menyebabkan pembengkakan pada pintu.

Sebelum Anda mulai memperbaiki pintu, pastikan juga bahwa kesulitan menutup atau membuka pintu ini terjadi bukan karena engsel yang kendur atau sekrup yang kendor.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Mojokerto: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Mojokerto: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Diklaim Makin Progresif, Ini Perkembangan Proyek Tol Padang-Sicincin

Diklaim Makin Progresif, Ini Perkembangan Proyek Tol Padang-Sicincin

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Karangasem: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Karangasem: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Klungkung: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Klungkung: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Bank Mandiri Fasilitasi KPR Perumahan Citra Suwarna Group

Bank Mandiri Fasilitasi KPR Perumahan Citra Suwarna Group

Berita
[POPULER PROPERTI] AHY Sayangkan Investor Kabur karena Masalah Tanah

[POPULER PROPERTI] AHY Sayangkan Investor Kabur karena Masalah Tanah

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Buleleng: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Buleleng: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangli: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangli: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kota Probolinggo: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kota Probolinggo: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Dua Raksasa Properti Kembali Berkongsi Bangun Klaster Baru di BSD City

Dua Raksasa Properti Kembali Berkongsi Bangun Klaster Baru di BSD City

Berita
Jalan Terbentuknya Kementerian Perumahan, UU 39/2008 Perlu Direvisi

Jalan Terbentuknya Kementerian Perumahan, UU 39/2008 Perlu Direvisi

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Banyuwangi: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Banyuwangi: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Okupansi Pergudangan Modern Jabodetabek Stabil di Angka 90 Persen

Okupansi Pergudangan Modern Jabodetabek Stabil di Angka 90 Persen

Berita
Bakal Hadiri Acara WWF, AHY: Air dan Tanah Tak Bisa Dipisahkan

Bakal Hadiri Acara WWF, AHY: Air dan Tanah Tak Bisa Dipisahkan

Berita
[POPULER PROPERTI] Plus Minus Tandon Air Atas dan Bawah

[POPULER PROPERTI] Plus Minus Tandon Air Atas dan Bawah

Berita
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com