Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Apa Bedanya Cat Interior dengan Eksterior? Berikut Penjelasannya

Kompas.com - 03/03/2023, 11:00 WIB
Muhdany Yusuf Laksono

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Perbedaan cat interior dengan eksterior patut diketahui para pemilik rumah agar tak salah saat memakainya.

Karena mungkin belum semua orang mengetahui beda cat interior dengan eksterior. Bahkan, mungkin menganggap bahwa cat interior dan eksterior itu sama.

Padahal, kedua cat itu sangat berbeda. Masing-masing memiliki formula untuk digunakan pada permukaan dinding rumah dan lingkungan yang berbeda.

Mengutip dari situs Family Handyman, menggunakan cat interior untuk dinding luar ruangan ataupun cat eksterior di dalam ruangan bukanlah hal tepat.

Akibatnya, menggunakan produk cat eksterior di dalam ruangan bisa berbahaya bagi kesehatan. Setidaknya, resin pada cat eksterior membuatnya kurang cocok untuk permukaan di dalam ruangan.

Baca juga: Kerap Digunakan Dalam Konstruksi, Begini Cara Produksi Cat

Sebaliknya cat interior bila digunakan pada permukaan luar ruangan akan memiliki umur yang pendek. Karena memang tidak dibuat untuk menahan perubahan suhu dan sinar UV.

Selain itu karena mengandung resin yang kaku, cat interior akan retak dan terkelupas saat cuaca yang sangat panas atau dingin.

Lantas apa perbedaan cat interior dengan eksterior? Berikut ulasannya.

Cat Interior

Cat interior diformulasikan untuk menahan goresan dan noda serta lebih mudah dibersihkan.

Menggunakan resin yang lebih kaku yang tidak mudah lecet atau tergores dan dapat dibersihkan dengan sabun dan air.

Cat interior umumnya juga memiliki kandungan fungisida dan Volatile Organic Compound (VOC) rendah.

Cat jenis ini juga memiliki ragam finishing. Mulai dari pilihan warna hingga termasuk matte, kulit telur, satin, semi-gloss dan gloss, serta berbagai jenis efek faux-finish.

Baca juga: 5 Pilihan Warna Cat Rumah Minimalis untuk Area Ruang Tamu

Cat Eksterior

Cat eksterior dibuat dengan resin yang lebih fleksibel dan dapat menangani perubahan suhu yang dapat menyebabkan cat mengembang atau menyusut.

Bahan aditif dalam cat eksterior diformulasikan untuk tahan pudar dan jamur, serta membuatnya menempel pada permukaan dinding yang kasar.

Aditif dan resin dalam cat eksterior juga mengandung dan memancarkan jumlah VOC (senyawa organik yang mudah menguap) yang lebih tinggi dibandingkan dengan cat interior.

Berbeda dengan cat interior, cat eksterior menawarkan lebih sedikit pilihan untuk finishing. Biasanya hanya tersedia dalam enamel datar, semi-gloss, atau gloss.

Beberapa cat eksterior berbahan dasar minyak, meskipun kini semakin jarang, akan memancarkan kadar VOC perusak ozon yang jauh lebih tinggi dibandingkan dengan cat berbahan dasar air.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com