Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Flush Toilet Anda Tidak Lancar? Atasi dengan Cara Ini

Kompas.com - Diperbarui 02/11/2022, 10:47 WIB
Aisyah Sekar Ayu Maharani,
Hilda B Alexander

Tim Redaksi

Sumber the spruce

JAKARTA, KOMPAS.com - Flush toilet yang bermasalah bisa mengganggu kenyamanan penghuni rumah.

Melansir The Spruce, Kamis (31/3/2022), ada beberapa kemungkinan alasan yang menyebabkan flush toilet bekerja lambat.

Berikut beberapa penyebab masalah flush toilet dan cara mengatasinya:

Ketinggian air rendah

Salah satu alasan paling umum yang menyebabkan flush toilet bekerja lambat adalah tingkat air di dalam tangki yang terlalu rendah.

Tekanan yang dihasilkan oleh tangki penuh yang mengalir ke dalam mangkuk toilet biasanya memberikan kekuatan yang cukup untuk memindahkan isi mangkuk toilet ke saluran pembuangan. 

Baca juga: Hanya Butuh Cuka Putih, Noda Kuning di Toilet Anda Hilang Seketika

Tanpa air yang cukup, kemungkinan beberapa limbah tidak akan terbuang, sehingga Anda harus menunggu tangki toilet diisi ulang agar dapat mencoba menyiram toilet lagi.

Masalah ini biasanya dapat diperbaiki dengan mengubah ketinggian pelampung toilet di tangki toilet.

Sesuaikan pelampung toilet agar lebih banyak air yang mengisi tangki toilet sebelum katup pengisi dimatikan untuk meningkatkan daya pembilasan toilet.

Saluran air tersumbat

Masalah flush toilet juga bisa disebabkan karena saluran air toilet yang tersumbat.

Jika saluran air yang tersumbat adalah masalah utamanya, segera bersihkan sumbatan untuk memulihkan daya pembilasan.

Baca juga: Ketahui Standar Toilet Disabilitas di Area Publik

Barang-barang seperti mainan anak-anak, benang, tisu, dan lainnya dapat tersangkut di saluran pembuangan.

Hubungi tukang ledeng untuk membersihkan sumbatan dan mengembalikan fungsi flush toilet.

Pembentukan Mineral

Pembentukan mineral karena kalsium dan magnesium yang terbawa oleh air bisa menyebabkan timbulnya kerak pada saluran air.

Gunakan cuka putih suling dan sikat toilet berbulu kaku untuk membantu memecah penumpukan mineral dan mengembalikan kekuatan pembilasan toilet.

Ada baiknya untuk mempertimbangkan memasang pelembut air agar masalah ini tidak terus terjadi di kemudian hari.

Halaman:


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau